Darurat Covid 19

Berdasarkan Hasil Studi Ini 5 Gejala Seseorang Terinfeksi Covid-19 Varian Delta Meski Sudah Divaksin

Editor: Slamet Teguh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Penelitian ini juga menemukan bahwa infeksi lebih mungkin muncul tanpa gejala pada mereka yang sudah divaksinasi penuh.

Baca juga: Kata WHO Tentang Varian Baru COVID-19 yang Bernama Mu, Sempat Terdeteksi di 39 Negara

Baca juga: Penjelasan Dokter Usai Ramai Terjadi Masker Bekas Pasien Covid-19 Direbus Sebelum Dibuang

Selain itu, mereka yang telah menerima kedua suntikan vaksin juga hanya memiliki setengah kemungkinan untuk memiliki gejala berkepanjangan yang dikenal sebagai Long-Covid.

Para peneliti juga menemukan hubungan antara kelompok usia tertentu dan kemungkinan infeksi terobosan, atau infeksi yang terjadi pada orang yang sudah divaksin.

Hasil menunjukkan bahwa manula yang lemah dan berusia 60 tahun atau lebih tua, dapat dua kali lebih mungkin untuk tertular virus setelah satu dosis, dibandingkan dengan orang dewasa yang sehat.

Menurut Claire Steves, MD, peneliti utama studi tersebut, temuan tersebut sekaligus mendukung wacana suntikan dosis tambahan untuk diberikan pada kelompok yang rentan.

"Dalam hal gejala Long Covid, ini adalah kabar baik bahwa penelitian kami telah menemukan bahwa vaksinasi ganda secara signifikan mengurangi risiko tertular virus dan bahkan gejala jangka panjang," katanya dalam sebuah pernyataan.

"Namun, di antara kami yang lemah, orang dewasa yang lebih tua dan mereka yang tinggal di daerah kekurangan, risikonya masih signifikan, dan mereka harus segera diprioritaskan untuk vaksinasi kedua dan booster."

Meski begitu, penulis penelitian mencatat beberapa keterbatasan dengan penelitian ini, di antaranya periode data yang panjang di mana terjadi tumpang tindih waktu antara saat varian Alpha diambil alih oleh varian Delta sebagai strain dominan di Inggris.

Semua kasus juga dilaporkan sendiri oleh pengguna ke aplikasi (bukan oleh dokter), artinya metrik tertentu pada gejala bisa jadi tidak akurat.

Tetapi mereka juga mencatat implikasi besar dari temuan mereka dalam menekankan pentingnya mendapatkan vaksinasi penuh.

"Vaksinasi secara besar-besaran mengurangi kemungkinan orang terkena COVID dalam dua cara," ungkap Tim Spector, MB, seorang profesor genetika dari King's College London dan peneliti utama ZOE COVID Study, dalam sebuah pernyataan.

"Pertama, dengan mengurangi risiko gejala apa pun hingga 8-10 kali lipat dan kemudian dengan mengurangi separuh kemungkinan infeksi berujung menjadi Long-Covid jika itu terjadi."

"Berapa pun durasi gejalanya, kami melihat bahwa infeksi setelah dua vaksinasi terjadi jauh lebih ringan, jadi vaksin benar-benar mengubah penyakit dan menjadi lebih baik."

"Kami mendorong orang-orang untuk mendapatkan suntikan kedua mereka sesegera mungkin."

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Hasil Studi: 5 Gejala Paling Umum Seseorang Terinfeksi Covid-19 Varian Delta meski Sudah Divaksin.

Berita Terkini