"Masyarakat ketakutan untuk beraktivitas seperti biasanya. Hal ini disebabkan kondisi keamanan yang tidak stabil dengan aksi-aksi penembakan," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Humas dan Protokoler Setda Intan Jaya Belkius Kelly Kabak mengaku tak bisa menjawab secara gamblang soal ketidakhadiran pejabat Pemkab Intan Jaya di kantor.
Namun, ia menyebut tidak kondusifnya situasi keamanan membuat pemerintahan tidak berjalan optimal.
"Bukan Pemdamya tidak ada di tempat, tapi memang situasi hari ini seperti itu (keamanan kurang kondusif), kita sesuaikan dengan fungsional yang ada," kata dia.