TRIBUNSUMSEL.COM, LUBUKLINGGAU-Ima Wati Fauzia warga Jalan Durian RT 07, Kelurahan Taba Jemekeh, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, Kota Lubuklinggau. Sumsel, melaporkan suaminya ke polisi.
Ibu muda berusia 23 tahun ini nekat melaporkan suaminya Erwin Tri Cahyo (29 tahun) ke polisi karena tak tahan telah menjadi korban penganiayaan hingga lebam pada bagian kepala dan kedua lututnya.
Akibat ulahnya Erwin Tri Cahyono saat ini telah diamankan di Polsek Lubuklinggau Timur, pada Rabu (15/7/2020) kemarin sekitar pukul 22.30 WIB.
Erwin diamankan saat tengah bermain biliard di dekat rumahnya.
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Mustofa melalui Kapolsek Lubuklinggau Timur, AKP Dias Oktora menyampaikan penganiayaan tersangka kepada istrinya dilakukannya pada Senin (6//20207) lalu.
• Mengungkap Fakta Mundurnya Semua Kepala Sekolah SMP di Inhu Riau, Dugaan Diperas Aparat
"Tempatnya di rumah mereka Jalam Durian RT 07 Kelurahan Taba Jemekeh, Kecamatan Lubuklinggau Timur I," kata Dias pada wartawan, Kamis (16/7/2020).
Ia menuturkan, kejadian bermula tersangka menyuruh korban mengutang rokok ke warung di dekat rumahnya.
Saat istrinya pergi ke warung tidak diberi oleh pemilik warung.
"Lalu korban pulang ke rumah dan berkata tidak diberi oleh pemilik warung, tersangka langsung marah mencoba memukul kepala korban, tapi korban berhasil menghindar keluar rumah," ungkapnya.
Tak terima korban menghindar tersangka langsung mengejar menarik rambut korban dan menyeretnya di aspal, hingga mengakibat kepala dan kedua kaki bagian lututnya terluka.
Tak tahan perbuatan tersangka korban pun melapor.
• Nyerah, Saya Capek Ini Isi Chat Hana Hanifah Ajak Hotman Paris Dinner Tapi Ditolak Mentah-mentah
Mendapat informasi pelaku ada dirumah personil Reskrim Polsek Lubuklinggau Timur di pimpin Kanit Reskrim IPTU Farizal Alamsyah SH langsung melalukan penangkapan.
"Sesuai perbuatannya tersangka melanggar karena melakukan kekerasan fisik dalam lingkup rumah tangga sebagai mana di maksud dalam Pasal 44 Ayat (1) No.23 Tahun 2004 Tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga," ujarnya.