TRIBUNSUMSEL.COM,LUBUKLINGGAU-Semenjak pademi Covid-19 sejumlah pusat-pusat olahraga termasuk Taman Olahraga Silampari (TOS) di Kota Lubuklinggau ditutup sementara oleh Pemerintah Kota (Pemkot) setempat.
Namun saat ini Pemkot Lubuklinggau mulai mengizinkan pusat-pusat keramaian, rumah ibadah, tempat wisata dan pusat olahraga buka kembali seiring fase menuju new normal.
Fase road to new normal disambut antusian oleh warga Kota Lubuklinggau.
Hal itu terlihat dari pantauan Tribunsumsel.com di taman olahraga silampari yang mulai dipadati pengunjung dari pagi hingga menjelang siang untuk berolahraga.
Suasana TOS saat ini begitu berbeda saat pandemi mulai mewabah beberapa waktu lalu.
Aktivitas di TOS yang biasanya selalu ramai oleh pengunjung langsung sepi, saat itu tidak ada pengunjung berolahraga.
Kini terlihat pengunjung yang berolahraga berbagai rentang usia mulai dari anak-anak dewasa, hingga orang lansia.
Berbagai macam aktifitas olahraga dilakukan pengunjung mulai dari hanya berjalan santai bersama pasangannya, joging, bermain sepeda, dan bermaian badminton bersama keluarga dipinggir lapangan.
Rizka (23 tahun), seorang pengunjung TOS mengaku memilih tetap berolahraga lari di tengah pandemi Covid-19 karena sudah menjadi kebiasaan rutin di akhir pekan.
"Memang rutin lari setiap minggu, kemarin -kemarin memang sudah lari tapi tidak pernah ketempat keramaian," katanya pada Tribunsumsel.com, Minggu (7/6).
Ia pun mengaku setiap kali berolahraga ia tetap menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker dan membawa pembersih tangan handsanitezer.
"Yang pasti tetap menggunakan masker dan menghindari kerumunan, kalau ramai-ramai dihindari. Yang penting tidak sembarangan dan tetap memakai masker," paparnya.
Wali Kota Lubuklinggau, SN Prana Sohe mengatakan jika secara bertahap semua fasilitas mulai dibuka, dimulai dari tempat -tempat ibadah, objek wisata dan pusat perbelanjaan.
"Rumah ibadah, sekolah, dan pusat keramaian akan dibuka perlahan, dengan harapan aktifitas sosial ekonomi kembali berjalan, hal itu sejalan dengan penurunan jumlah kasus Covid-19," katanya beberapa waktu lalu.