Berita Muratara

Pasien Dalam Pengawasan di Muratara Bertambah, Dirawat di Ruang Isolasi RSUD Rupit

Penulis: Rahmat Aizullah
Editor: Wawan Perdana
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Virus Corona di Sumsel

TRIBUNSUMSEL.COM, MURATARA-Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) bertambah satu lagi.

Pasien berstatus PDP 02 ini sedang dirawat di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rupit.

PDP 02 adalah seorang pria inisial B (29 tahun), warga Kecamatan Karang Dapo, Kabupaten Muratara.

Bertambahnya PDP ini disampaikan juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Muratara, Susyanto Tunut.

"PDP kita nambah satu lagi, kalau yang meninggal kemarin PDP 01, sekarang PDP 02," kata Susyanto Tunut, Jumat (24/4/2020).

Pasien inisial B ditetapkan sebagai PDP oleh tim medis penanganan Covid-19 di RSUD Rupit.

Penetapan itu berdasarkan gejala-gejala yang dialami pasien telah memenuhi persyaratan untuk ditetapkan sebagai PDP.

"Kita terima penetapan itu, kita hormati apa yang telah diputuskan oleh tim medis. Mereka menetapkan itu tentu berdasarkan gejala-gejalanya," kata Susyanto.

Dia menegaskan, PDP belum tentu positif terinfeksi virus corona, namun sebagai bentuk kewaspadaan dini.

PDP 02 ini telah dilakukan rapid test dan hasilnya negatif, namun masih menunggu hasil swab test.

"Sekali lagi kami sampaikan PDP itu belum tentu positif, PDP itu harus dikonfirmasi lagi dengan swab test," ujarnya.

Istilah PDP kata Susyanto, digunakan untuk kehati-hatian, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Daripada ditetapkan tidak PDP ternyata positif, lebih baik ditetapkan PDP, tapi kita doakan semoga negatif," harapnya.

Lanjut Susyanto, terkait status PDP terhadap pasien B telah disampaikan kepada keluarganya.

"Keluarganya menerima dan kita harapkan masyarakat khususnya di desanya juga menerima. Kita sama-sama berdoa beliau tidak terinfeksi virus corona," katanya.

Berita Terkini