Dalam program ini anak-anak diajarkan energi teknologi tinggi dengan cara yang sangat mudah. Mereka disuruh merakit tanpa ribet dan membuat dahi mengernyit yang kemudian dilombakan.
Menurut Nugroho dia sangat surprise, karena dari ribuan siswa yang terlibat, kemampuan pelajar Sumsel dalam lomba ini diluar dugaan. " Sekolah-sekolah di Palembang merajai, mereka banyak keluar sebagai juara. Ini menandakan sekali bahwa Sumsel punya misi maju bukan hanya kepala daerahnya saja tapi SDM nya juga sangat kompetitif," jelasnya.
Dalam kesempatan tersebut diumumkan juga pemenang lomba Kreasi Prototype Hydrogen Car. Adapun pemenangnya masing-masing yakni Juara 1 dari SMPN 7, Juara 2 dan 3 dari SMP 15. Sementara juara umun dengan jarak tempuh terpanjang diraih oleh SMAN Sumsel.
Seperti diketahui, sejak 15 Agustus hingga 30 Agustus, Ecubes Arcola dan Serba Dinamik telah mengadakan roadshow edukasi teknologi hydrogen dengan bertajuk "Hydrogen Zero Emission Mobility dan Education Programme for Asian Games 2018" di Sumatera Selatan dan Pulau Jawa. Ada 31 sekolah yang ambil bagian, di antaranya 8 sekolah di Sumsel.
Selain Kepala Dinas Pendidikan Sumsel, Widodo dan Rektor Universitas Sriwijaya (Unsri) Prof Anis Saggaf, kegiatan tersebut juga dihadiri Presiden Director Ecubes Arcola Alexander Gerbec, Managing Director of Escubes Arcola Ben Todd, Senior Vice President PT. Serba Dinamik Indonesia Maya Sriwulan.