Tak hanya di Mapolda Riau, Ini 5 Penyerangan Terhadap Polisi Menggunakan Senjata Tajam

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelaku Penyerangan

3. Penyerangan di Banyumas.

Penyerangan kepada pihak polisi sebelum nya pernah terjadi di Banyumas.Pria bercadar yang diketahui bernama M Ibnu Dar nekat masuk ke Mapolres Banyumas menggunakan motor.

Dia menyerang polisi menggunakan pedang. Dua anggota Satreskrim Polres Banyumas terluka akibat sabetan pedang.

Kejadian terjadi pada Selasa (11/4) pukul 10.10 WIB. Dalam melakukan aksinya, pelaku sambil meneriakkan kata 'Thagut' dan mengacungkan pedang.

4. Penyerangan di Tanggerang

Seorang pria dengan senjata tajam juga pernah melakukan penyerangan di Tanggerang. Pria yang melakukan penyrerangan dengan menggunakan golok tersebut terjadi di Jl Perintis Kemerdekaan, Kota Tangerang.

Penyerangan tersebut terjadi saat Kompol Effendi dan empat anggotanya melakukan pengamanan demo.

Pelaku yang diketahui bernama Sultan Azianzah (22) datang dan menyerang kelima korban dengan senjata tajam jenis golok.

Keempatnya terluka sebelum akhirnya pelaku ditembak kakinya. Penyerang diduga adalah teroris.

Kelima korban penyerangan ini adalah Kapolsek Tangerang Kompol Effendi, anggota Satuan Sabhara Iptu Bambang, anggota Satuan Sabhara Itpu Heru, anggota Lalu Lintas Aiptu Agus, anggota Lalu Lintas Brigadir S Airifin.

5.Penyerngan di Mako Brimob.

Masih hangat di perbincangkan Tragedi mengerikan yang terjadi di Mako Brimoib Selasa (8/5/2018)

Dari kerusuhan tersebut, Mayoritas anggota polisi yang meninggal dalam kerusuhan Rumah Tahanan Mako Brimob Kelapa Dua, Kota Depok

Banyak pula mengalami luka akibat senjata tajam di bagian leher. Selain itu, seluruh luka memenuhi badan mereka.

Seperti diketahui, ratusan napi itu menjebol tembok dan menguasai blok tahanan dengan cepat.

Beberapa anggota polisi pun sempat disandera hingga akhirnya dilepaskan.

Tak hanya itu, usai menjebol tembok mereka juga merampas senjata dan menguasai blok.

Bahkan, selama melakukan penyanderaan, mereka juga sempat merakit bom di dalam blok tahanan.

Berita Terkini