Baca tanpa iklan
TRIBUNSUMSEL.COM -- Beberapa program televisi tanah air terkadang sering memberikan hadiah dan doorprise kepada pemirsa setianya sebagai ungkapan rasa syukur terhadap programnya yang sukses.
Namun ternyata sebuah akun instagram atas nama @ayass malah membeberkan hal mengejutkan.
Wanita ini mengunggah sebuah insta story dalam akunnya yang berisi tentang kekecewaannya,
tatkala mendengar nasib seseorang uang dulunya pernah mendapatkan hadiah menjalankan ibadah naik haji gratis oleh stasiun tv kenamaan yakni RCTI.
Pada faktanya, pasca hadiah yang diumumkan pada Mei 2016 lalu hingga saat ini belum juga terealisasi.
Bahkan, berdasarkan unggahannya tersebut, si bapak yang mendapatkan hadiah tersebut.
mengatakan jika pihak RCTI mengaku belum mendapatkan travel untuk keberangakatnya itu.
Berikut penuturannya dalam unggahan screen shoot oleh akun instagram @ratu.gosip, pada Sabtu (03/02/2018).
"Hallo @officialrcti Inget acara ini kan ya ? 29 Mei 2016.
Saya setelah melihat postingan ini sangat tersentuh dan mengapresiasi usaha RCTI banget loh untuk mencari pahala.
Tapi setelah saya beli buburnya pagi ini tanggal 3 Februari 2018, dan ternyata apakah beliau sudah haji atau belum. Dan beliau menjawab BELUM (emoji).
Katanya pihak RCTI belum mendapatkan travel. Ini serius belum dapat travel?
sudha melewatkan 2x lebaran haji "belum dapat travel"?? Niat hati tulus RCTI yg mau kasih beliau naik haji mana ?
Kalau ada niat. pasti jawabannya bukan "belum dpaat travel," tulisnya.
"Miris sih, Gue ga butuh jawaban apa2 dr RCTI juga, Toh bukan keluarga beliau.
Tapi kasihan aja gt, denegr jawaban si bapak yg katanya belum naik haji krn RCTI belum dapet travel.
Gue mention cuman buat mengingatkan RCTI apakah masih ingat acara dan kejadian digambar tsb?
Semoga inget dan bisa nemu ya travel yang bagus pelayannya tanpa promosi basa basi.
Kasihan si bapak, udah ngarep2 naik haji taunya di PHP in (emoji)," lanjutnya lagi.
Tak lama setelah itu, akhirnya melalui akun resmi milik televisi yang berlambang burung rajawali @officialrcti ini memberikan klarifikasinya seperti ini :
"Hadiah Naik Haji untuk bapak Mursyid memang sedang proses. Perlu dipahami bahwa proses untuk naik haji memerlukan hal-hal yang lebih khusus dan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan umroh.
Selain itu untuk haji ada dua kuota dan harus mengantri sesuai urutan porsi yang diberikan kementrian agama.
Kami yakinkan RCTI berkomitmen untuk menepati hadiah naik haji kepada Bapak Mursyid.
Beliau sudah terdaftar di kemenag dan sudah dibayarkan ONHnya tinggal diupayakan memeprcepat keberangkatannya.
Mohon doanya agar semua proses berjalan lancar ya..".