Pasutri Tewas di Pemalang
Rekam Jejak Ibin Dukun Modus Pengganda Uang Pemalang Pernah Bunuh 9 Orang, Terbaru Racuni Pasutri
Ibin merupakan dukun pengganda uang di Pemalang Jawa Tengah, pembunuh pasangan suami istri tergeletak di atas tumpukan batu, pernah bunuh 9 orang
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
"Ritual saat tengah malam di tempat sepi," ujarnya.
Selain diminta ritual di tempat sepi, korban juga diminta meminum kopi yang sudah dicampur dengan racun potasium sianida atau potas.
Sebelum diracun oleh tersangka, korban sudah beberapa kali menagih uang yang tak kunjung bisa digandakan.
Padahal, anjuran ritual Ibin sudah dilakukan. Baca juga: Dukun yang Mengaku Bisa Gandakan Uang Racuni Pasutri di Pemalang karena Terus Ditagih
"Beberapa kali melakukan ritual dan korban menagih kok uangnya yak bisa kembali. Kemudian melakukan ritual terkahir saat diracun itu," ungkapnya.
Efek dari racun tersebut bisa membuat korban kurang dari tiga jam meninggal dunia.
"Korban mengalami kerugian Rp 2 jutaan itu yang ditagih," lanjutnya.
Kisah Korban Lolos Dari Kopi Beracun
Kisah korban selamat dukun pengganda uang di Pemalang Jawa Tengah diungkap aparat kepolisian.
Korban selamat adalah seorang pria berinisial AE.
Ia menaruh curiga dalam ritual dukun Ibin (63) di Kecamatan Warungpring, Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.
Korban berhasil lolos dari maut setelah menolak kopi beracun dan meminta agar kopi miliknya ditukar dengan kopi pelaku.
Sebelumnya, Ibin ditangkap karena membunuh suami istri Muhammad Rosikhi dan Nur Azizah tewas di bekas tempat pemecah batu di Warungpring.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Pemalang AKP Johan Widodo, mengatakan bahwa kejadian yang menimpa korban berinisial AE terjadi setahun lalu.
"Ini sudah setahun lalu," kata Johan saat ditemui di Mapolda Jawa Tengah, Rabu (20/8/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.