Ojol Wanita Tewas di Gresik

'Ya Allah Sakit, Kok Tega', Tangis Ibu Selvi Ojol Wanita Tewas Terbungkus Kardus di Gresik

Duka keluarga Selvi Ayu Claudia (SAC), pengemudi driver ojol yang ditemukan tewas secara tragis terbungkus kardus di Kedamean, Gresik

Penulis: Laily Fajrianty | Editor: Weni Wahyuny
m taufik/Tribunbmataraman.com
DRIVER OJOL TEWAS - Sumaiyah, ibunda Sevi Ayu Claudia, berharap pelaku pembunuhan terhadap putrinya segera tertangkap. Sambil menangis, dia menceritakan kisah terakhir bertemu dengan Sevi sebelum dikabarkan meninggal dunia 

Ditemukan tewas 

Berdasarkan hasil autopsi yang dilakukan oleh dr Nily Sulistyorini SpFM di RSUD Ibnu Sina Gresik pada Minggu, 27 Juli 2025 pukul 15.00 WIB, korban dinyatakan meninggal akibat kekerasan benda tumpul di bagian kepala.

Korban yang ditemukan tak bernyawa dalam kondisi mengenakan jaket jeans biru, atasan hitam, dan celana abu-abu tersebut, menunjukkan sejumlah luka dan tanda kekerasan.

Dari pemeriksaan luar, tampak lebam keunguan pada dada kiri dan punggung.

Rahang dan pergelangan kaki korban mengalami kaku mayat, sementara tanda-tanda pembusukan belum terlihat, yang mengindikasikan bahwa kematian terjadi dalam 18 hingga 24 jam sebelum autopsi.

Yang paling mencolok adalah luka di kepala: delapan luka robek dengan ukuran antara 2 hingga 6,5 cm, serta memar hebat dari puncak hingga bagian belakang kepala.

Selain itu, ditemukan memar di bibir bagian dalam dan lakban hitam sepanjang 10 cm yang berada di dalam rongga mulut.

Identitas Pelaku

Sementara, Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu menegaskan telah mengantongi identitas dan ciri-ciri pelaku.

"Kami mohon doa warga Gresik, identitas pelaku sudah kami kantongi, anggota lakukan pengejaran."

"Kami mohon doanya semoga segera tertangkap sebelum 1 x 24 jam," ujar Kapolres kepada SURYAMALANG.COM, Senin (28/7/2025).

Terkait barang milik korban yang hilang, masih dalam pencarian, guna mengungkap motif pembunuhan yang dilakukan oleh pelaku.

"Nanti setelah pelaku tertangkap, kita tanyakan modus barang hilang dibawa pelaku," tuturnya.

Leher korban pun menunjukkan luka lecet, dan di tangan terdapat memar serta lecet yang diduga sebagai hasil perlawanan.

Dari pemeriksaan alat kelamin, ditemukan cairan putih dan robekan lama pada selaput dara, namun tidak ditemukan indikasi kekerasan seksual terbaru.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved