Istri TNI Tewas di Deli Serdang

Tak Berkutik, Penampakan Serma Tengku Dian Saat Ditangkap Usai Bunuh Istri, Kini Resmi Tersangka 

Potret Serma Tengku Dian Anugerah, anggota TNI saat ditangkap tim Polisi Militer di parkiran A Bandara Kualanamu, tepatnya di depan KFC

(Dok Kodam I/BB)/Kompas.com
TNI BUNUH ISTRI - Pomdam I Bukit Barisan menangkap Serma Tengku Dian Anugerah karena diduga membunuh istrinya, Astri Gustina Yolanda (34), di Jalan Pabrik Gula, Kabupaten Deli Serdang. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Potret Serma Tengku Dian Anugerah, anggota TNI saat ditangkap tim Polisi Militer di parkiran A Bandara Kualanamu, tepatnya di depan KFC, Bandara International Kualanamu, sekitar pukul 10:45 WIB.

Astri diketahui tewas ditikam suaminya Serma Tengku Dian di rumah mertua di Jalan Pasar Besar, Desa Sei Semayang, Deli Serdang, Rabu (23/7/2025).

Setelah ditangkap, kini Serma Tengku Dian resmi jadi tersangka dan ditahan di Pomdam I Bukit Barisan.

Kapendam I Bukit Barisan Kolonel Asrul Kurniawan dalam wawancara di Kodam I Bukit Barisan pada Jumat (25/7/2025) mengatakan saat ini Serma Tengku tengah diperiksa lebih lanjut.

"Saat ini yang bersangkutan masih diperiksa lebih lanjut," ujar Asrul.

TNI BUNUH ISTRI - Sersan Mayor (Serma) Tengku Dian Anugerah resmi ditetapkan sebagai tersangka usai bunuh istrinya Astri Gustina Ayu Yolanda.
TNI BUNUH ISTRI - Sersan Mayor (Serma) Tengku Dian Anugerah resmi ditetapkan sebagai tersangka usai bunuh istrinya Astri Gustina Ayu Yolanda. (FACEBOOK/astri.gustina.5/Ig@astrigustinayoland)

Meski begitu, ia tidak merinci pasal yang disangkakan kepada Serma Dian.

Asrul sebelumnya mengungkapkan bahwa terdapat masalah ekonomi yang melatarbelakangi tindakan Serma Dian.

Ia menjelaskan bahwa Serma Dian dan Astri telah menikah sejak tahun 2011, namun hubungan mereka mengalami ketidakharmonisan sejak tahun 2013 hingga 2025. 

"Puncaknya yang kemarin," kata Asrul kepada Kompas.com melalui saluran telepon pada Kamis (24/7/2025).

"Pemicunya ada kesulitan ekonomi keluarga. Mereka juga sudah pisah rumah dua bulan terakhir," tambahnya. 

Baca juga: Nasib Serma Tengku Dian Resmi Ditetapkan Tersangka dan Ditahan di Pomdam Usai Bunuh Istri 

Asrul juga menyatakan bahwa penyidik masih mendalami keterangan saksi dan informasi lain terkait kasus ini. Terkait dugaan judi online yang mungkin melibatkan Serma Dian, Asrul mengungkapkan bahwa belum ada informasi lebih lanjut yang diterima.

Astri ditemukan bersimbah darah di kursi teras rumah pada Kamis (24/7/2025) pagi, dan meninggal dunia dalam perjalanan menuju RSU Latersia akibat luka tusuk di sekujur tubuhnya.

Berharap Pelaku Dihukum Berat

Sementara disisi lain, keluarga Astri juga berharap oknum TNI Serma TDA dihukum yang seberat-beratnya karena telah menghabisi nyawa istrinya sendiri. 

Hal ini disampaikan oleh Muhammad Fadhil (42) abang ipar korban saat diwawancarai wartawan di rumah duka yang berad di Jalan Danau Lau Tawar, Gang Duyung, Lingkungan IV Sumber Karya, Kecamatan Binjai Timur, Kota Binjai, Sumatera Utara. 

"Kami berharap agar pelaku dihukum dengan seberat-beratnya. Adik kami telah meregang nyawa, kami berharap dia (pelaku) dihukum begitu," ujar Fadhil, Rabu (23/7/2025). 

Pelaku Bunuh Istri di Depan Anak

Sementara disisi lain, Astri Novinda, kakak kandung Astri menceritakan Serma Tengku Dian menikam sang istri dengan sangkur di depan anak bungsunya yang masih balita.

Astri ditikam dengan 12 tusukan hingga mengalami luka parah.

Kakak kandung korban, Astri Novida tak kuasa menahan tangis menceritakan adiknya tewas dibnuh adik ipar.

Bahkan aksi keji Serma Tengku disaksikan langsung oleh anak bungsunya.

"Saat kejadian anak korban yang dua pergi sekolah, yang nomor tiga masih tidur, yang nomor empat (bungsu) melihat kejadian di depan anak itu 'Mamak ditusuk pakai pisau' katanya," kata Astri Novinda dilansir Youtube tvOneNews, Kamis (24/7/2025).

Lebih lanjut, Novin mengatakan mengetahui kejadian ini dari tetangga.

"Dari tetangga menghubungi adik ipar saya, adik ipar saya menghubungi saya dan saya lah yang ke rumah sakit sampai di sana adik saya udah gak ada meninggal," kata Astri.

Kecanduan Judol

Selain itu, sebelum tewas ditikam suami, Astri ternyata sempat mengeluh ke kakak kandungnya soal ekonomi keluarganya setelah suami judi online.

Astri Novinda mengatakan sang adik hanya diberi uang nafkah per hari Rp100 ribu, bahkan Serma Tengku tak pernah memberi uang gajinya utuh kepada istri.

Kendati begitu, untuk mencukupi kebutuhan keluarganya dan membeli keinginannya Astri berjualan di depan rumahnya hingga malam hari.

"Kalau ekonomi dia cuma bilang, dia cuma dikasih jatah belanja Rp100 ribu satu hari mangkanya dia jualan untuk menutupi kebutuhannya, untuk beli apa yang dia mau mangkanya dia jualan dari siang sampai malam biar bisa anaknya cukup jajan, apa yang mau dibeli dia dapat," kata Astri Novinda dilansir Youtube tvOneNews, Kamis (24/7/2025).

"Karena suaminya main judi jadi mungkin uangnya gak cukup jadi dia gak pernah kasih uang utuh gajinya ke bini," imbuhnya.

Adapun Astri berjualan dimsum, roti bakar hingga burger.

Selain itu, Astri juga sering mengeluh ke sang kakak terkait rumah tangganya dengan Serma Tengku.

Dakui sang kakak, Astri sudah pasrah terkait rumah tangganya dengan suami.

Bahkan korban meminta keluarganya untuk tidak menyruh kembali bersama Serma Tengku.

"Dia selalu ngadu ngeluh 'aku capek, aku bertengkar kak, aku udah gak sanggup aku gak mau pulang lagi, gak usah kalian suruh aku balik sama dia mikirkan anak, gak usah aku udah capek lelah aku gak mau setres gak mau gila', dia cuma cerita itu aja gak terlalu dalam," kata Astri.

Astri meninggalkan empat anak yang masih kecil.

Baca berita Tribunsumsel.com lainnya di Google News  

Ikuti dan Bergabung di Saluran Whatsapp Tribunsumsel.com

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Serma Tengku Jadi Tersangka Pembunuhan Istrinya di Deli Serdang "

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved