Berita OKU

Miliki Kualitas yang Bagus, Pemkab OKU Bakal Jadikan Tanaman Bawang Merah Jadi Pilot Project

Selain produksinya mencapai belasan ton/ per hektar, juga kualitas bawang merah dari daerah ini memiliki keunggulan.

Penulis: Leni Juwita | Editor: Sri Hidayatun
Leni Juwita/Sripoku.com
PENANAMAN BAWANG MERAH---Sekda OKU H Dharwawan Irianto SSOS MM dan Kadin Pertanian H Husmin SP MM melakukan penanaman bawang merah dan di Desa Tungku Jaya, Kecamatan Sosoh Buay Rayap Kabupaten OKU. 

TRIBUNSUMSEL.COM,BATURAJA- Produksi dan kualitas bawang merah Desa Tungku Jaya, Kecamatan Sosoh Buay Rayap, Kabupaten OKU berpotensi menjadi pilot project  di OKU.

Selain produksinya mencapai belasan ton/ per hektar, juga kualitas bawang merah dari daerah ini memiliki keunggulan.

Seperti bawang gorengnya lebih renyah dan tidak mudah  lembek, aroma  bawang gorengnya juga lebih wangi tidak kalah  dengan bawang merah asal berebes.

Apalagi di desa Tungkujaya sudah ada petani bawang  merah yang sukses seperti Tejo Winarno  yakni Ketua Kelompok Tani Makmur.

Baca juga: Sinergi dengan Desa, Pemkab OKU Timur Optimis 5.000-an Unit RTLH Bisa Tuntas Dalam Dua Tahun

Pengalaman dan keuletannya sukses membudidayakan bawang merah  serta inovasi-inovasi  luar biasa yang sudah diterapkannya  termasuk  cara merawat tanaman  bawang dan penyiraman tanaman bawang yang suda menggunakan sprinkler sehingga tanaman  bawang mampu berpoduksi maksimal.

"Kita optimis budidaya bawang merah Desa Tungku Jaya berpeluang jadi pilot projek dan  mampu meningkatkan kesejahtraan petani setempat," ujar Sekda OKU H Dharmawan Irianto SSOS MM pada acara penanaman bawang merah di Desa Tungku Jaya, Kamis  (24/7/2025) sore.

Turut hadir mendampingi Bupati OKU antara lain, Kadin Pertanian H Husmin SP MM,  Camat Sosoh Buay Rayap Dini Gustini , Kapolsek Sosoh Buay Rayap IPTU Karbiyanto,  Danramil 403-12 Baturaja Kapten Inf Surasa dan Ketua  Kelompok Tani Makmur Tungku Jaya, Tejo Winarno.

Dikesempatan itu Kadin Pertanian  OKU Husmin menjelaskan  saat ini produksi bawang merah dari Desa Tungku Jaya sudah mencapai 14 ton/ha.

“ Apabila didukung dnegan cuaca yang baik, perawatan  bagus  maka produksi maksimalnya mencapai 14 ton/ha) “ kata Husmin.  

Untuk   luas potensi sekitar 50 ha (25 ha di Sosoh Buayraya)  dan lainnya  tersebar di beberapa desa.

Keberhasilan petani bawang merah Desa Tungku Jaya  membuktikan bahwa potensi komoditi bawang merah daerah berpelaung dikembangkan   menjadi sentra budidaya tanaman bawang merah di OKU dan Sumsel.

Saat ini produksi bawang merah dari centra produksi masih memenuhi kebutuhan bawang di Kabupaten OKU.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved