Nelayan Asal Sungsang Hilang
Sudah Sepekan, Nelayan Asal Sungsang Hilang di Selat Bangka Belum Ditemukan, Pencarian Berlanjut
Sudah sepekan pencarian terhadap Aditya Wijaya (21) nelayan asal Desa Sungsang Banyuasin yang hilang di perairan Selat Bangka masih dilakukan.
Penulis: M. Ardiansyah | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, BANYUASIN -- Sudah sepekan pencarian terhadap Aditya Wijaya (21) nelayan asal Desa Sungsang, Kabupaten Banyuasin, Sumsel yang hilang di Perairan Selatan Bangka masih terus dilakukan, Selasa (22/7/2025).
Korban yang merupakan warga Lorong Buyut RT 009 RW 003, Desa Sungsang I, Kecamatan Banyuasin II, Kabupaten Banyuasin diduga tenggelam pada Rabu tanggal 16 Juli 2025 saat sedang mencari ikan.
Tim SAR gabungan Personil Basarnas Provinsi Sumsel, personel Satpol Airud Polres Banyuasin, Personel Polsek Sungsang dan masyarakat Desa Sungsang, terus melakukan pencarian terhadap korban.
"Sampai saat ini kami bersama tim SAR gabungan masih melakukan pencarian terhadap korban. Pencarian bahkan terus diperluas hingga beberapa kilometer dari lokasi titik awalnya hilang," kata Kepala Basarnas Sumsel Raymond Konstantin, Selasa (22/7/2025).
Baca juga: Nelayan Sungsang Dikabarkan Hilang Saat Mencari Ikan di Perairan Muara Sungsang, Diduga Tenggelam
Dua tim rescue yang sudah diterjunkan baik, melalui jalur darat dan jalur air menggunakan Kapal Rigid inflatable Boat (RIB) guna melakukan pencarian terhadap korban terus melakukan pencarian.
Namun, hingga saat ini tim masih terus berusahaan agar korban bisa segera ditemukan.
Pencarian dimulai pukul 08.00 WIB, dan tim SAR gabungan bergerak ke seputaran lokasi kejadian untuk menyisir korban tenggelam hingga beberapa kilometer di seputaran titik korban hilang.
Tim SAR gabungan melakukan penyisiran hingga pukul 17.00 WIB, namun untuk malam hari pencarian di stop karena tidak memungkinkan untuk turun ke lapangan
Informasinya, Aditya bersama rekannya atas nama Budi berangkat dari Desa Sungsang 1 menuju Bagan Kilung pada Rabu tanggal 16 Juli 2025 dengan menggunakan Pompong atau
perahu untuk mencari Ikan teri di Bagan Kilung milik H Hasan Bos.
"Jumat (18/8) Sekitar Pukul 04.00 WIB, rekan korban atas nama Budi mendengar suara terjatuh dari atas bagan yang diketahui Aditya. Hingga sekarang, korban masih belum ditemukan," pungkasnya.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.