Berita Pali

Jalani MPLS, Ratusan Siswa Baru SMPN 4 Talang Ubi PALI Dibekali Penyuluhan Bahaya Narkoba

Ratusan siswa baru SMP Negeri 4 Talang Ubi, di Desa Karta Dewa, Kecamatan Talang Ubi, PALI mengikuti kegiatan penyuluhan tentang bahaya narkoba.

Dokumentasi Bhabinkamtibmas Polsek Talang Ubi
PENYULUHAN BAHAYA NARKOBA --Anggota Polsek Talang Ubi saat menyampaikan materi penyuluhan tentang bahaya narkoba kepada ratusan siswa baru SMPN 4 Talang Ubi PALI, Jumat (18/7/2025). Kegiatan ini dilaksanakan di bawah tenda halaman sekolah SMP Negeri 4 Talang Ubi, sebagai bagian dari rangkaian MPLS. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALI -- Ratusan siswa baru SMP Negeri 4 Talang Ubi, di Desa Karta Dewa, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, Sumatera Selatan, tampak serius dan antusias saat mengikuti kegiatan penyuluhan tentang bahaya narkoba, Jumat (18/7/2025).

Kegiatan yang digelar di bawah tenda halaman sekolah ini merupakan bagian dari Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

Dilaksanakan atas undangan resmi pihak sekolah kepada Polsek Talang Ubi, sebagai bentuk kepedulian terhadap masa depan peserta didik.

Materi penyuluhan itu disampaikan oleh Panit I Binmas dan Bhabinkamtibmas Polsek Talang Ubi. 

Sebanyak 139 siswa baru bersama para guru larut dalam penyuluhan, di mana para siswa disuguhi informasi penting seputar jenis-jenis narkoba, cara penyebarannya, dampak bagi kesehatan dan mental, hingga sanksi hukum yang mengintai penggunanya.

Kapolsek Talang Ubi, AKP Ardiansyah, yang memimpin langsung koordinasi kegiatan ini, menyebutkan bahwa pelajar adalah kelompok usia yang paling rentan terhadap pengaruh buruk narkotika.

“Kami datang bukan untuk menakuti, tapi untuk menyadarkan. Sekali seseorang coba narkoba, masa depannya bisa habis. Ini bukan hanya soal hukum, tapi soal hidup mereka ke depan,” tegas AKP Ardiansyah.

Ia menekankan bahwa penyuluhan seperti ini adalah bagian dari upaya preventif Polri, sebagai mitra edukatif dalam menjaga generasi muda tetap berada di jalur yang benar.

“Kami ingin siswa paham dan bisa menolak sejak dini. Narkoba tidak hanya merusak tubuh, tapi juga menghancurkan cita-cita dan nama baik keluarga,” lanjutnya.

Penyuluhan berlangsung kondusif, penuh interaksi, dan mendapat sambutan hangat dari pihak sekolah.

Para guru turut mendampingi siswa selama kegiatan berlangsung, juga menyampaikan apresiasi atas kepedulian aparat kepolisian.

“Ini adalah bagian dari komitmen kami sebagai Polri. Pendidikan adalah benteng pertama, dan kami akan terus hadir untuk melindungi generasi muda dari jerat narkoba,” pungkas AKP Ardiansyah.

Di bawah tenda yang berdiri di halaman sekolah menjadi saksi upaya bersama dalam menjaga generasi muda. 

Di tempat sederhana itu, ratusan siswa baru dibekali bekal penting kesadaran akan bahaya narkoba dan keberanian untuk menolaknya.

 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved