Berita Viral
Pilu, 4 Anak "Kirim" Ibu Kandung ke Panti Jompo di Malang, Sang Anak Ikhlas Jika Tak Bertemu Lagi
Empat anak kompak membuang ibu kandung mereka sendiri dan mengirimnya ke panti jompo Griya Lansia Khusnul Khatimah, ikhlas jika tak dikabarkan lagi
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
"Anak pertama namanya siapa?" tanya Arief lagi.
"Faisal," imbuh Lukman.
"Anak kedua? ketiga?" tanya Arief.
"(anak kedua) saya, Lukman. (anak ketiga) perempuan namanya Warda. Keempat ini ada masalah di kepolisian," pungkas Lukman.
"Intinya keempat-empatnya anak ini enggak mau merawat atau enggak sanggup merawat?" tanya Arief ke sekian kalinya.
"Iya," akui Lukman.
Merasa tak habis pikir dengan alasan tersebut, Arief pun akhirnya memakai senjata terakhirnya agar anak-anak itu tidak jadi membuang ibunya.
Yakni Arief memberitahukan aturan soal Griya Lansia Khusnul Khatimah.
Bahwa nantinya Lukman dan saudaranya tidak boleh menjenguk ibu mereka ke panti sama sekali.
Lukman dan saudaranya juga tidak akan diberi tahu jika ibu Fatimah meninggal dunia.
Penjelasan itu diurai Arief dengan harapan Lukman mengurungkan niatannya membuang sang ibu.
Namun usaha Arief sia-sia. Ia tetap bersikeras menyerahkan ibunya ke panti.
"Di Griya Lansia ini kan sebenarnya tidak boleh untuk yang masih punya anak. Tapi berhubung sampeyan tidak mau merawat, saya siap merawat dengan catatan, serah terima total, sampeyan enggak boleh mengunjungi dan kalau meninggal enggak dikabari. Setuju?" tanya Arief Camra.
"Iya, setuju," kata Lukman.
"Jadi kalau misalnya nanti rame, sampeyan enggak bisa protes ke saya," ujar Arief.
| Pilu Ditelantarkan Suami 3 Bulan, Melda Safitri Sampai Jual Blender Hingga Kulkas Demi Lunasi Utang |
|
|---|
| Pengantin di Lombok Ultimatum Konten Kreator Fitnah Video Pernikahan, Hapus atau Saya Laporkan |
|
|---|
| Kisah Wanita di Medan Rela Resign dari Kerjaan Demi Ikut Calon Suami, Ternyata H-4 Batal Menikah |
|
|---|
| Motif Pengeroyokan Hingga Tembak Pengacara di Tanah Abang Jakpus, Pelaku Ngaku Kesal Diintimidasi |
|
|---|
| Sosok HD Pelaku Penembakan Pengacara di Tanah Abang Dipicu Masalah Lahan, Asal Kupang NTT |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.