KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam

VIDEO ABK Selamat Ungkap Suasana Mencekam Tenggelam di Selat Bali, Lompat Ke Laut Saat Kapal Miring

Anak buah kapal (ABK) Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya mengungkapkan kejadian mencekam saat tenggelam di Selat Bali pada Rabu (2/7)

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Moch Krisna

TRIBUNSUMSEL.COM- Anak buah kapal (ABK) Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya mengungkapkan kejadian mencekam saat tenggelam di Selat Bali pada Rabu (2/7/2025) malam. 

Anak buah kapal (ABK) Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya, bernama Richo korban yang selamat dari insiden tenggelamnya kapal penumpang tersebut di perairan Selat Bali

Richo menceritakan bahwa ia tidak menyadari awal mula insiden karena sedang beristirahat. 

Baca juga: Ayah Jangan Pergi, Pilu Anak Korban KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali, Belum Ditemukan

Richo terbangun ketika kapal mulai miring dan situasi semakin tidak terkendali pukul 01.00 WITA.

Saat itu suasana sudah mencekam, kapal miring, lampu mati total dan blackout.

Dalam kondisi gelap dan panik, Richo memutuskan melompat ke laut. 

Saat itu, sejumlah penumpang lainnya juga mulai terjun menyelamatkan diri. 

Richo menyebutkan, ada 16 orang yang berhasil menaiki perahu karet penyelamat. 

Namun situasi di laut sangat sulit karena ombak tinggi dan banyak dari korban yang sudah kelelahan. 
 
Hingga pagi hari, belum ada bantuan yang datang. Mereka akhirnya diselamatkan oleh perahu nelayan yang kebetulan melintas dan menarik perahu karet tersebut ke tepi. 

Kapal yang memuat 65 orang itu tenggelam setelah 24 menit bertolak dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur.

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved