KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam
Bikin Istri Merinding, Pesan Terakhir Eko Sopir Truk Sebelum KMP Tunu Pratama Tenggelam Bak Firasat
Kepergian Eko Sastrio (51) sopir truk asal Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi jadi pukulan berat bagi keluarga terutama sang
TRIBUNSUMSEL.COM -- Kepergian Eko Sastrio (51) sopir truk asal Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi jadi pukulan berat bagi keluarga terutama sang istri Missatun Al Tunia (44).
Masih dalam ingatannya hari itu, Missatun menceritakan momen tak biasa terjadi sebelum Eko suaminya berangkat ke Bali.
Adapun Eko pergi ke Bali untuk mengantarkan muatan semen ke Singaraja, Kabupaten Buleleng..
"Saat itu dia baru selesai mandi, saya sedang mencuci piring di dekat kamar mandi. Tiba-tiba dia memeluk dan mencium saya sebelum berangkat. Itu tidak seperti biasanya," ujar Missatun saat ditemui di kediamannya, Jumat (4/7/2025) melansir dari Tribunjatimtimur.com
Missatun mengaku terkejut dengan sikap suaminya yang mendadak menunjukkan afeksi yang jarang ditunjukkan selama ini.Eko, menurutnya, adalah sosok pendiam yang tidak banyak mengekspresikan perasaan secara verbal maupun fisik.
Beberapa jam setelah keberangkatan Eko, Missatun menerima pesan video dari suaminya melalui WhatsApp. Dalam video tersebut, Eko menyampaikan pesan menyentuh.
"Dia bilang, 'istriku tersayang', lalu minta maaf. Saya sampai merinding. Ternyata itu adalah pesan terakhirnya," kenangnya dengan suara lirih.

Eko dikenal sebagai pribadi yang dermawan dan peduli terhadap lingkungan sekitar. Ia sering memberikan uang jajan kepada anak-anak dan tidak ragu berbagi dengan teman maupun tetangganya.
Bahkan, ia mengangkat empat anak sebagai anak asuh tiga berasal dari Kecamatan Giri dan satu lainnya dari lingkungan tempat tinggalnya.
"Dia sangat sayang anak kecil. Suka berbagi. Sebelum berangkat, dia sempat membelikan rokok untuk teman-temannya, juga bagi-bagi uang ke anak-anak," tutur Missatun.
Sebelum kejadian nahas itu terjadi, Eko masih sempat menghubungi istrinya untuk mengabarkan kondisinya. Tidak ada firasat buruk saat itu.
Namun, pada dini hari setelah kejadian, keluarga menerima kabar duka dari adik Missatun yang menyusul ke rumah. Kabar tersebut menyatakan bahwa kapal yang ditumpangi Eko tenggelam.
Dalam peristiwa tragis itu, Eko meninggalkan dua anak Eka Toniansyah (25) dan Marta Aulia Saskia (15).
Sang Anak Peluk Jasad Eko di Tengah Laut
Sementara itu, Eka Toniansyah turut berada di kapal saat kejadian selamat dari insiden tersebut.
KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam
KMP Tunu Pratama Jaya
Eko Sastrio
Selat Bali
Berita Nasional Terbaru
PILU Eka Korban Selamat KMP Tunu Pratama, Peluk Jasad Ayah Berjam-jam Terapung di Laut Selat Bali |
![]() |
---|
Harusnya Elok Pulang Hari Ini, Bocah 15 dan 4 Tahun Jadi Yatim Piatu, Ibu Korban Kapal Tenggelam |
![]() |
---|
Pilu Imam Bakri di Posko SAR, Istri dan Anak Tewas Tenggelam Saat Menyusul ke Bali Naik KMP Tunu |
![]() |
---|
Suami Baru Meninggal Setahun, Elok Kru Kantin Kapal Ikut Jadi Korban Tenggelam, Pilu Nasib 2 Anaknya |
![]() |
---|
Siapa Pemilik KMP Tunu Pratama Jaya, Kapal yang Tenggelam di Selat Bali hingga Makan Korban ? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.