Seputar Islam
Tulisan Arab Summum Bukmun Umyun Fahum La Yarjiun, Arti dan Tafsirnya, Surat Al Baqarah Ayat 18
Ayat ini mengingatkan kita untuk membuka hati & pikiran terhadap kebenaran dan petunjuk Allah, serta berusaha untuk selalu berada di jalan yang benar
Penulis: Lisma Noviani | Editor: Lisma Noviani
TRIBUNSUMSEL.COM --- Berikut adalah tulisan Arab dari bacaan summum bukmun umyun fahum la yarjiun yang merupakan kutipan surat Al Baqarah ayat 18.
Surat Al Baqarah Ayat 18
صُمٌّ ۢ بُكْمٌ عُمْيٌ فَهُمْ لَا يَرْجِعُوْنَۙ
Latin:
Summum bukmun 'umyun fa hum lā yarji'ụn
Artinya:
"(Mereka) tuli, bisu, lagi buta, sehingga mereka tidak dapat kembali. (QS Al Baqarah Ayat 18)
Ayat ke-18 dalam surat Al Baqarah pada dasarnya menceritakan tentang sifat orang kafir dan munafik.
Hal ini dapat diartikan sebagai peringatan untuk umat muslim agar menjauhi sifat tersebut.
Selain itu ayat ini mengingatkan kita untuk membuka hati dan pikiran terhadap kebenaran dan petunjuk Allah, serta berusaha untuk selalu berada di jalan yang benar.
Tafsir ayat Surat Al Baqarah ayat 18 menurut Kementerian Agama RI
Ayat 18 dalam Surat Al Baqarah menerangkan orang-orang munafik itu tidak hanya seperti orang yang kehilangan cahaya terang, tetapi juga seperti orang yang kehilangan beberapa indra yang pokok.
Mereka tidak dapat mendengar, bicara dan melihat.
Orang yang seperti ini tentu akhirnya mengalami kebinasaan.
Mereka dikatakan tuli karena tidak mendengarkan nasihat dan petunjuk bahkan mereka tidak paham, meskipun mendengar.
Mereka dikatakan bisu, karena mereka tidak mau menanyakan hal-hal yang kabur bagi mereka, tidak meminta penjelasan dan petunjuk sehingga mereka kehilangan kesempatan untuk mengambil manfaat dari segala pelajaran dan ilmu pengetahuan yang dikemukakan rasul.
Mereka dikatakan buta, karena mereka kehilangan manfaat pengamatan dan manfaat pelajaran.
Mereka tidak dapat mengambil pelajaran dari segala kejadian yang mereka alami, dan pengalaman bangsa-bangsa lain.
Mereka tidak dapat kembali ke jalan yang benar, karena sifat-sifat tersebut di atas dan mereka tetap membeku di tempatnya.
Secara keseluruhan, ayat ini memberikan gambaran yang jelas tentang kondisi orang-orang yang menolak petunjuk Allah dan memperingatkan umat Islam untuk tidak mengikuti sikap tersebut.
Berikut beberapa manfaat dan keutamaan Membaca Doa Summum Bukmun la yarjiun
1. Menyadarkan kita untuk selalu mendengar, melihat dan mengatakan hal yang benar.
Ayat ini menggambarkan kondisi orang-orang yang menolak kebenaran dan tidak mau menerima petunjuk Allah dengan menyebutkan mereka sebagai tuli, bisu, dan buta.
Membaca dan memahami ayat ini dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya mendengarkan dan mengikuti petunjuk Allah, serta menjauhi sikap penolakan terhadap kebenaran.
2. Mengingatkan kita agar taatlah kepada Allah
Membaca ayat ini mengingatkan kita untuk taat kepada Allah dan menjalankan syariat-Nya.
3. Doa untuk penjagaan diri
Ketika menghadapi sesuatu yang sifatnya mengancam, membuat takut, cemas dan sebagainya, kita dapat membacakan doa ini.
Ucapkan Summum bukmun umyun fahum laa yarjiun, mereka tuli, mereka bisu, mereka buta dan tidak akan kembali.
Demikian penjelasannya semoga bermanfaat. Wallahualam bishawabi. (lis/berbagai sumber)
Baca juga: Maksud Didiklah Anakmu Sesuai dengan Zamannya, Pepatah Arab atau Hadits? Berikut Penjelasannya
Baca juga: Doa dan Zikir Dapat Diamalkan Ibu dan Ayah Saat Bayi dalam Kandungan, Mohon Kesehatan dan Kelancaran
Baca juga: Arti Man Ana Man Ana Laulakum Kaifa Maa Hubbukum, Lagu Bahasa Arab Wujud Terima Kasih kepada Guru
Baca juga: Manfaat dan Arti Bacaan Summum Bukmun Umyun Fahum La Yarjiun, Doa Pengingat hingga Pelindung Diri
Baca juga: Arti Bacaan Summum Bukmun Umyun Fahum Layarjiun, Siapakah yang Dijadikan Tuli, Bisu dan Buta
arti summun bukmun umyun fahum layarjiun
manfaat amalan summum bukmun umyun fahum layarjiun
surat al baqarah ayat 18 summum bukmun umyun fahum
doa summum bukmun untuk apa
summum bukmum ayat berapa
summum bukmun umyun fahum
tafsir summum bukmun umyun fahum layarjiun
ciri ciri orang munafik dalam surat al baqarah
Tribunsumsel.com
Tribunnews.com
| Kisah Mush'ab bin Umair, Pemuda di Masa Rasulullah, Rela Menukar Kenyamanan Dunia dengan Keimanan |
|
|---|
| Contoh Teks Doa untuk Peringatan Upacara Hari Sumpah Pemuda 2025 Penuh Khidmat Buat Generasi Muda |
|
|---|
| Kumpulan Doa Pendek Amalan Sehari-hari, Saat Kesulitan, Hati Sedih, Bosan, Takut Hingga Putus Asa |
|
|---|
| Hadits Lihatlah Orang di Bawahmu dalam Masalah Harta dan Dunia, Lihatlah di Atasmu untuk Akhirat |
|
|---|
| Manfaat Doa Bismillahi Syafi Bismillahil Kafi Bismillahi Muafi Bismillahillazi la Yadurru Maas Mihi |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.