Berita Viral

TEMBUS Rp 1,3 Miliar, Agam Rinjani Pakai Dana Donasi dari Netizen Brasil Untuk Ini, Tim SAR Sepakat

Warga Brasil menggalang donasi untuk Agam Rinjani usai evakuasi Juliana dan kini tembus lebih dari Rp1,3 miliar.

|
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
IG/agam_rinjani/tyo_survival
TIM SAR EVAKUASI- Agam Rinjani, salah satu relawan yang evakuasi jasad pendaki asal Brasil, Juliana Marins, menceritakan momen penyelamatan, tidur semalaman di tebing jurang temani jasad korban. Warga Brasil menggalang donasi untuk Agam Rinjani usai evakuasi Juliana dan kini tembus lebih dari Rp1,3 miliar. 

Bahkan penggalangan donasi itu, kata dia, tanpa sepengetahuan Tim SAR yang ikut dalam evakuasi itu.

Melansir dari Tribunnewsbogor.com, Jumat (27/6/2025) dia adalah Rio Pratama, anggota Tim SAR yang ikut dalam operasi evakuasi Juliana Marins.

JULIANA TEWAS - Momen Tim SAR bertemu setelah kisruh soal open donasi yang dilakukan Agam Rinjani. Terungkap alasan Abdul Haris Agam atau yang akrab disapa Agam Rinjani menggalang dana usai viral evakuasi Juliana Marins, pendaki asal Brasil.
JULIANA TEWAS - Momen Tim SAR bertemu setelah kisruh soal open donasi yang dilakukan Agam Rinjani. Terungkap alasan Abdul Haris Agam atau yang akrab disapa Agam Rinjani menggalang dana usai viral evakuasi Juliana Marins, pendaki asal Brasil. (Tangkapan layar Ig @riodansatyo)


Meski pada evakuasi itu, Rio tidak termasuk dalam tujuh orang yang terjun ke jurang.

Ia jadi satu dari 23 rescuer support system peralatan di atas pegunungan.

Rio bersama Tim SAR lainnya ikut menarik tali yang membawa Agam dan jasad Juliana Marins.

Menurut Rio, tanpa kerja sama para Tim SAR, Agam tidak akan bisa membawa jasad Juliana ke punggung gunung.
"Jutaan orang bilang @agam_rinjani adalah pahlawan..
Pertanyaan saya, apakah bisa agam evakuasi sendiri ..?,
Apakah bisa agam membawa dan mempersiapkan peralatan untuk evakuasi sendiri ?," tulisnya di akun Instagram @riodansatyo.

Ia menulis itu sambil memposting video bagaimana anggota tim SAR lainnya ikut bergelantungan di jurang.

Kemudian para anggota lainnya yang ikut menyiapkan tali untuk Agam dan yang lainnya.

Rio mengaku kalau ia dan anggota Tim SAR tidak berharap disebut pahlawan.

"Ok mungkin video ini bisa menjawab dan menjelaskan, Kami Bukan Pahlawan dan tidak berharap di bilang pahlawan. Bergerak atas dasar kemanusiaan untuk menjaga nama baik Indonesia.
4 rescuer Di titik Korban, 3 rescuer standby di pelataran ujung tebing, 23 rescuer support System peralatan di Atas punggungan," tulisnya lagi.

Rio bahkan menyindir rescuer yang sedang menjadikan momen ini sebagai panggung untuk dirinya sendiri.

"Awalnya saya tidak perdulikan permasalahan ini, karena memang setiap orang mempunyai maksud sendiri sendiri di setiap evakuasi, ada yang mencari pahala, ada yang tulus untuk kemanusiaan dan ada pula yang menjadikan panggung untuk dirinya sendiri. Tidak ada masalah itu hak masing-masing," tulis Rio.

Namun ia menyindir adanya postingan berisi open donasi untuk Agam.

Ia pun mempertanyakan, kenapa Agam tidak memberi tahu pada tim yang lainnya soal penggalangan dana tersebut.

"Yang membuat saya miris dan sedih adalah ketika muncul sebuah postingan bahwa ada Open Donasi Untuk agam … ini ada apa..? Kenapa tidak memberi tau tim, perihal ini..?," tulis dia lagi.

Bahkan ia juga memposting di Insta Story sambil menandai akun @agam_rinjani.
Ia memposting donasi untuk Agam yang sudah terkumpul lebih dari Rp 1 miliar.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved