Berita Viral
Penjelasan Dokter Forensik soal Hasil Autopsi Juliana, Tak Bertahan Lebih dari 20 Menit usai Jatuh
Dokter Forensik RSUD Bali Mandara mengungkap hasil autopsi jenazah Juliana Marins, wisatawan asal Brasil jatuh di lereng puncak Gunung Rinjani.
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Weni Wahyuny
Ia kembali menegaskan bahwa Juliana meninggal dunia karena mengalami kekerasan akibat benda tumpul.
"Kita juga lihat banyak pendarahan yang cukup besar didalamnya, dan tidak ada tubuh yang terfagemntasi," bebernya.
dr. Ida Bagus Putu Alit, DMF. Sp.F selaku dokter forensik RSUD Bali Mandara yang menangani jenazah korban mengatakan tak ada permintaan autopsi tambahan.
Dan jenazah hingga kini masih di Ruang Jenazah Forensik RSUP Prof Ngoerah.
“Jadi kembali ke penyidik karena ini barang bukti penyidik. Kalau penyidik sudah menyerahkan, tidak diperlukan lagi jadi diserahkan ke keluarga,” jelas, dr. Alit.
Lebih lanjutnya, dr. Alit mengatakan kemungkinan jenazah Juliana akan dikembalikan ke negaranya.
“Sepengetahuan saya karena di luar saya, ini akan dikirim ke negaranya. (Kapan dikirimnya) Saya tidak tahu mungkin menunggu jadwal juga,” imbuhnya.
Hasil autopsi pun juga sudah diserahkan pihak rumah sakit ke penyidik dan sudah diserahkan juga ke keluarganya tadi pagi.
“Jenazah masih kita preservasi untuk mempertahankan bahwa jenazah dalam keadaan awet ke negaranya. Belum ada Informasi (kapan pemulangannya) terakhir masih mencari jadwal penerbangan,” tutupnya.
Sebelumnya, Tim SAR mengatakan pendaki Brasil yang jatuh dari tebing Gunung Rinjani pada Sabtu (21/6/2025) dipastikan dalam kondisi meninggal dunia saat menjangkau perempuan tersebut pada Selasa (24/6/2025) malam.
Merujuk keterangan resmi Basarnas, pada Selasa pukul 18.00 Wita, salah satu anggota tim SAR berhasil menjangkau korban pada kedalaman 600 meter.
Namun, saat dilakukan pemeriksaan terhadap korban tidak ditemukan tanda-tanda kehidupan.
Alasan Evakuasi Lama
Proses evakuasi Juliana membutuhkan waktu lima hari penuh proses evakuasi terhadap pendaki asal Brasil, Juliana Marins (27), yang terjatuh ke dalam jurang sedalam 600 meter di kawasan Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Juliana terjatuh di jurang curam kawasan Cemara Nunggal, jalur menuju puncak Rinjani. Lokasinya berada di ketinggian 9.000 kaki atau sekitar 2.743 meter di atas permukaan laut.
Siasat Komplotan Penipu Bandar Judol Raup Untung Rp50 Juta, Bikin 40 Akun Sehari |
![]() |
---|
Tampang Sopir yang Tabrak Pemotor hingga Tewaskan Bayi di Mamuju, Serahkan Diri Setelah Kabur |
![]() |
---|
8 Organisasi Sekolah Swasta Gugat Dedi Mulyadi Buntut Aturan Rombel 50 Siswa: Saya Didik Anak Bangsa |
![]() |
---|
'Kamu Dibayar Rakyat', Viral Momen Warga Marah ke Plt Sekda Pati Imbas Bupati Naikkan PBB 250 Persen |
![]() |
---|
'Tidak Ada yang Memisahkan Kita Kecuali Maut', Status WA Ridwan Sebelum Bunuh Siska di Lampung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.