Hal Apa yang Perlu di Perhatikan dalam Penerapan Experiential Learning? Cerita Reflektif Modul 2 PSE

TRIBUNSUMSEL.COM - Referensi kunci jawaban untuk soal "Hal apa yang perlu di perhatikan dalam penerapan Experiential Learning? " yang bisa digunakan Ibu/Bapak Guru.

Ibu/Bapak Guru akan menemukan soal diatas ketika mengikuti Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Daljab 2025 di Platform Ruang GTK sebagai salah satu bentuk tugas yang harus diselesaikan.

Soal tersebut merupakan bagian dari materi pembelajaran Modul 2 PSE PPG 2025 yang berfokus pada Penerapan Pembelajaran Sosial Emosional dalam konteks Experiential Learning.

Terdapat 1 contoh soal Latihan Pemahaman dan 1 soal Cerita Reflektif yang harus di selesaikan oleh Ibu/Bapak Guru.

Melansir dari kanal Youtube Catatan Mentor ASN (16/6/2025) berikut sajian selengkapnya contoh soal Latihan Pemahaman dan Cerita Reflektif Modul 2 PSE dalam PPG 2025 Konteks Experiential Learning.

================

Modul 2 PSE, Materi: Penerapan Pembelajaran Sosial Emosional dalam konteks Experiential Learning

Latihan Pemahaman

Soal 1 dari 1

Manakah dari berikut ini yang bukan merupakan komponen dari model Experiential Learning Kolb?

a. Pengalaman konkrit
b. Refleksi aktif
c. Konseptualisasi abstrak
d. Pengujian aktif
e. Reflkesi

Jawaban: b. Refleksi aktif

____

Cerita Reflektif

[Pertanyaan:]

Hal apa yang perlu di perhatikan dalam penerapan Experiential Learning?

[Kunci Jawaban:]

Dalam penerapan Experiential Learning, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar proses pembelajaran benar-benar bermakna dan berdampak, yakni:

1. Pengalaman Nyata

Pembelajaran harus melibatkan pengalaman langsung yang relevan dengan materi, sehingga murid terlibat aktif secara fisik, emosional , dan intelektual.

2. Refleksi Mendalam

Setelah mengalmi kegiatan, murid perlu diberi ruang untuk merefleksikan pengalaman tersebut-apa yang mereka rasakan, pelajari, dan bagaimana hal itu berkaitan dengan kehidupan nyata.

3. Keterkaitan dengan Konsep Teori

Pengalaman harus dikaitkan dengan teori atau konsep pembelajaran agar siswa memahami relevansi pengalaman dengan materi yang diajarkan.

4. Aksi Nyata atau Penerapan

Murid diberi kesempatan untuk menerapkan hasil perbelajaran ke
dalam situasi atau konteks baru sebagai bentuk pembuktian pemahaman.

5. Lingkungan yang Mendukung

Guru perlu menciptakan suasana yang aman, terbuka, dan mendorong explorasi serta kolaborasi, agar murid tidak takut mencoba dan membuat kesalahan.

Dengan memperhatikan aspek-aspek ini, Experiential Learning dapat menjadi pendekatan yang efektif untuk menumbuhkan keterampilan berpikir kritis, empati, dan pembelajaran yang berkelanjutan.

*)Disclaimer: Contoh jawaban ini hanya sebagai referensi bagi guru yang mengikuti PPG 2025 untuk mengerjakan di Ruang GTK.

***

Artikel lainnya di google news.

Ikuti dan bergabung disaluran WhatsApp Tribunsumsel.