Pencopet di Palembang

Emak-emak Pencopet di Pasar Induk Jakabaring Palembang Ditangkap Warga, Ditinggal Temannya Kabur

 Viral di sosial media aksi seorang emak-emak yang diduga pelaku copet nyaris diamuk massa di Pasar Induk Jakabaring Palembang.

|
Penulis: andyka wijaya | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Dokumentasi Warga
PENCOPET DITANGKAP -- Tangkap layar postingan video warga yang memperlihatkan seorang emak-emak ditangkap warga karena ketahuan mencopet di Pasar Induk Jakabaring Palembang, Sabtu (31/5/2025). Pelaku yang ditinggalkan rekannya, nyaris jadi korban amukan massa. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Viral di sosial media aksi seorang emak-emak pelaku copet nyaris diamuk massa di Pasar Induk Jakabaring Palembang, Sabtu (31/5/2025). 

Belakangan didapat informasi, wanita itu bernama Jamila. 

Aksinya yang menghebohkan pedagang maupun pembeli di Pasar Induk Jakabaring membuat Jamila jadi tontonan warga. 

Tak sendiri, Jamila dikabarkan beraksi bersama rekannya yang berhasil kabur.

Peristiwa ini berawal saat warga bernama Wati sedang berbelanja memilih ayam potong di salah satu lapak.

Tanpa disadari, dua orang wanita, yang belakangan diketahui bernama Jamila dan rekannya Yanita, mendekati korban dan berpura-pura ikut memilih ayam.

Saat korban lengah karena fokus memilih ayam, pelaku Jamila mulai melancarkan aksinya.

Ia membuka dompet berbentuk tas milik korban dan mengambil uang tunai sebesar Rp 90 ribu. 

Baca juga: Curi Terpal Hingga Speaker Gedung Serbaguna di Kampungnya, Pemuda di PALI Ditangkap Polisi

Namun aksi tersebut tidak sepenuhnya mulus.

Seorang pedagang ayam yang berada di dekat lokasi melihat gerak-gerik mencurigakan pelaku dan langsung memperingatkan korban.

Korban yang menyadari uangnya telah diambil pelaku langsung berteriak meminta tolong.

Warga dan pengunjung pasar yang berada di sekitar lokasi langsung bereaksi cepat dan berhasil menangkap salah satu pelaku, Jamila.

Karena ulahnya, Jamila kemudian diamankan ke pos pengamanan Pasar Induk Jakabaring untuk menghindari amukan massa yang mulai ramai berkumpul.

Kepada petugas pasar induk, Jamila mengakui perbuatannya. Ia mengaku aksi ini bukan kali pertama dan sudah sering dilakukannya.

“Sudah dua kali saya melakukan copet sama teman saya Yanita. Pertama beberapa hari lalu di tempat jual ikan, kami mencopet Rp 500 ribu uang korban. Kemudian hari ini, saya ketahuan,” ungkap Jamila kepada petugas .

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved