Berita Nasional
Dedi Mulyadi Ikut Berduka Atas Korban Longsor Gunung Kuda Cirebon, Tegas Minta Perusahaan Ditutup
Kabar terjadinya longsor di kawasan tambang galian C di Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Cirebon turut jadi perhatian Gubernur Jawa B
TRIBUNSUMSEL.COM -- Kabar terjadinya longsor di kawasan tambang galian C di Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Cirebon turut jadi perhatian Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi.
Adapun Dedi Mulyadi menyampaikan rasa belasungkawa terhadap 10 orang menjadi korban longsor tambang galian C tersebut dimana 5 diantaranya meninggal dunia.
"Saat ini saya mendapat kabar duka lebih dari 10 orang dimungkinkan tertimbun dalam musibah longsornya tambang tersebut."
"Baru ditemukan dua orang dan yang lainnya masih dalam pencarian."
"Untuk itu pertama saya menyampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas meninggalnya warga Jawa Barat di penambangan tersebut, kata Dedi dalam video unggahannya di akun Instagram pribadinya @dedimulyadi71, pada Jumat (30/5/2025) melansir dari Tribunnews.com.
Lebih lanjut Dedi mengungkap, ia sudah mengerahkan jajarannya untuk mendatangi lokasi longsor di Cirebon.
Dedi pun tegas memerintahkan Kepala ESDM untuk menutup perusahaan tambang tersebut.
Tak tanggung-tanggung, Dedi meminta agar perusahaan tambang itu ditutup selamanya.
"Selanjutnya dari sisi aspek kebijakan saya sudah memerintahkan Kepala SDM dan seluruh jajaran, yang hari ini sudah berada di lokasi, untuk mengambil tindakan tegas perusahaan itu ditutup untuk selamanya," tegas Dedi.
BPBD Cirebon Benarkan Kabar Longsor Galian C di Gunung Kuda
Sebelumnya, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Cirebon, Deni Nurcahya membenarkan adanya bencana longsor di kawasan tambang galian C di Gunung Kuda, Desa Cipanas, Kecamatan Dukupuntang, Cirebon, Jawa Barat.
Akibat longsor ini, Deni menyebut ada beberapa penambang yang menjadi korban jiwa.
Hingga kini jasad para korban pun masih dalam tahap pencarian.
Sementara ini diketahui ada lima orang yang meninggal imbas longsor tersebut.
"Betul (lima) korban tewas," kata Deni, dikutip dari YouTube Kompas TV.
Roy Suryo Apresiasi Hakim Setelah PK Silfester Matutina Gugur, Sudah Seharusnya Dieksekusi |
![]() |
---|
Herannya Mahfud MD Tahu Harta Kekayaan Immanuel Ebenezer Rp17,6 Miliar, Gak Mungkin Tiba-tiba |
![]() |
---|
Mulai 2026, Beli Elpiji 3 Kg Wajib Pakai KTP, Pemerintah Pastikan Subsidi Tepat Sasaran |
![]() |
---|
Mochamad Irfan Yusuf jadi Menteri Haji dan Umrah usai DPR Sahkan jadi Kementerian? Ini Kata Istana |
![]() |
---|
Profil Dave Laksono, Wakil Ketua Komisi I Viral Buru-buru Tutup Rapat Saat Ada Demo di Gedung DPR |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.