Berita Sumsel Maju Untuk Semua

Menko Pangan Zulkifli Hasan Apresiasi Sumsel Musdes dan Pembentukan Koperasi Desa

Menko Zulkifli Hasan menyoroti keberhasilan Sumsel dalam membentuk Satgas dan koperasi desa.

Editor: Sri Hidayatun
Humas Pemprov Sumsel
Menteri Koordinator Bidang Pangan RI Dr. (HC) Zulkifli Hasan, SE, MM memberikan apresiasi tinggi kepada Provinsi Sumatera Selatan atas pencapaian luar biasa dalam pelaksanaan Musyawarah Desa (Musdes) dan pembentukan koperasi desa, Senin (26/05/2025). 

TRIBUNSUMSEL.COM,PALEMBANG- Menteri Koordinator Bidang Pangan RI Dr. (HC) Zulkifli Hasan, SE, MM memberikan apresiasi tinggi kepada Provinsi Sumatera Selatan atas pencapaian luar biasa dalam pelaksanaan Musyawarah Desa (Musdes) dan pembentukan koperasi desa, Senin (26/05/2025).

Menko Zulkifli Hasan menyampaikan bahwa surplus pangan nasional saat ini mencapai 3,9 juta ton Ia juga menekankan kunjungan Presiden RI Prabowo Subianto untuk mengentaskan kemiskinan di desa-desa dan memastikan tidak ada anak yang putus sekolah, tidak ada yang masih miskin salah satu langkah strategi yang akan diambil adalah melalui program Koperasi Merah Putih.

“Presiden kita punya konsep, kita lihat dulu apa masalahnya, kita kaji dulu rantai ekonominya, kita kaji rantai pasoknya agar ekonomi hidup di desa. Usaha-usaha apa di desa sehingga bisa untung,” ujarnya.

Menko Zulkifli Hasan menyoroti keberhasilan Sumsel dalam membentuk satgas dan koperasi desa. 

“Ternyata Satgas Sumsel sudah terbentuk, koperasi sudah terbentuk semua, luar biasa Sumsel. Sumsel sudah 100 persen Musdes, Sumsel sudah 100 persen membentuk koperasi desa, ini luar biasa,” pujinya.

Ia menekankan pentingnya keberpihakan kepada rakyat sebagai tumpuan kekuatan ekonomi di pedesaan, sehingga potensi desa dapat berkembang.

“Sebelum kita berdiskusi uang, kita tanya dulu usahanya apa. Yang pertama akan menjadi pangkalan gas 3kg, ada agen pupuk, ada toko sembako, kita branding gudangnya sehingga kita bisa langsung untung, jangan lay sebelum berkembang. Mudah-mudah cita-cita Pak Presiden bisa terwujud secara bersama dari desa untuk ekonomi desa,” tambahnya.

Semantara itu Gubernur Sumatera Selatan H. Herman Deru melaporkan bahwa dari 3.258 desa/kelurahan di Sumsel, 2.965 desa/kelurahan atau 91 persen telah melaksanakan Musdes khusus.

Baca juga: Herman Deru Lantik 101 CPNS Pemprov Sumsel, Ingatkan PNS Bukan Bos Tapi Pelayan Masyarakat

Dari jumlah tersebut, 1.822 desa/kelurahan atau 89 persen telah membentuk koperasi desa, dan 125 koperasi atau 4 persen telah berbadan hukum dan mungkin sampai hari ini yang masih percepatan sudah selesai.

“Pak Menteri, ini kabupaten/kota yang sudah 100 persen melakukan Musdes khusus, yaitu Kabupaten Pali, Musi Rawas, Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Palembang, Muratara, Musi Banyuasin, Oku Timur, Kota Lubuklinggau, Kota Prabumulih, Muara Enim,” jelas Gubernur HD.

Gubernur HD juga menjelaskan kemajuan di kabupaten/kota lain yang hampir mencapai 100 persen, serta kendala geografis yang dihadapi beberapa wilayah karna wilayah pegunungan.

“Satgas percepatan koperasi merah putih tingkat provinsi sudah siap. Kami sudah siap untuk menjalankan misi besar agar ada pemerataan ekonomi di desa di setiap desa ada agen, yang tadinya mencarinya ke kota, kini dapat dicari di desa-desa,” tambahnya.

Acara diakhiri dengan dialog interaktif antara Menko Zulkifli Hasan dan para kepala desa/kelurahan, membahas kendala dan solusi dalam menjalankan koperasi desa.

Keberhasilan Sumsel dalam program ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi provinsi lain dalam upaya meningkatkan ekonomi desa dan kesejahteraan masyarakat.

Turut hadir Menteri Koperasi RI Budi Arie Setiadi, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto, Kepala Badan Nasional RI Arief Prasetyo Adi, Wakil Gubernur Sumsel H. Cik Ujang, Bupati/Walikota Se Sumsel dan Seluruh Kepala desa/kelurahan se Sumsel.

Baca berita menarik lainnya di google news

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved