Kecelakaan Mahasiswa UGM

Kisah Pilu Ibu Argo Mahasiswa UGM Korban Kecelakaan, Besarkan Anak Sendirian Selama 11 Tahun

Menyampaikan pernyataan menyentuh di hadapan para mahasiswa dan civitas akademi, ibu dari mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada (FH UGM),

(KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMA)
MAHASISWA UGM TEWAS - (kiri) Argo Ericko Achfandi tewas dalam kecelakaan maut ditabrak mobil BMW di Jalan Palagan Tentara Pelajar, Sariharjo, Kapanewon Ngaglik, Kabupaten Sleman, pada Sabtu (24/05/2025) dini hari. (kanan) Para mahasiswa Fakultas Hukum UGM gelar doa bersama untuk Argo Ericko Achfandi yang meninggal dalam kecelakaan di Jalan Palagan Tentara Pelajar, Sariharjo, Kapanewon Ngaglik, Kabupaten Sleman. Selain berdoa bersama, para mahasiswa juga tabur bunga di depan patung Dewi Keadilan untuk Argo Ericko Achfandi. 

“Tolong bantu saya dan doakan anak saya. Doakan agar kasus ini dimudahkan dan dilancarkan yang terbaik,” jelas dia.

Sambil menutup pernyataannya, Melina berjanji akan terus memperjuangkan kebenaran. 

“Tunggu saya, saya harus perjuangkan. Keadilan harus ditegakkan,” tutup dia. 

Kronologi

Peristiwa tragis itu bermula ketika Argo berusaha untuk putar arah. 

Namun, pada saat bersamaan, mobil BMW yang dikemudikan oleh Christiano melaju dari arah belakang. 

"Karena jarak yang dekat, pengemudi mobil BMW tidak bisa menghindar dan membentur sepeda motor," kata Kasat Lantas Polresta Sleman AKP Mulyanto. 

Akibatnya, sepeda motor langsung terpental, sedangkan mobil BMW oleng ke kanan dan menabrak sebuah mobil yang sedang parkir. 

Mulyanto menjelaskan, korban mengalami cedera berat di kepala dan meninggal dunia di lokasi kejadian. 

"Korban mengalami luka cedera kepala berat, bibir atas sobek, paha kiri memar, dan lecet di tangan kiri. Ia meninggal dunia di TKP dan dibawa ke RS Bhayangkara," ujarnya. 

Sementara, kondisi kendaraan korban mengalami kerusakan parah hingga mesinnya terlepas, sedangkan mobil BMW rusak pada bagian depan dan bemper lepas. 

Kendati demikian, polisi tak menahan pengemudi BMW yang menabrak Argo, tetapi hanya diwajibkan lapor selama proses penyelidikan. 

Mulyanto menyatakan, tes narkoba dan alkohol pengemudi BMW juga menunjukkan hasil negatif. 

"Untuk pengemudi BMW, berdasarkan hasil cek urine, negatif alkohol maupun narkoba," ujarnya. 

"Belum (pengemudi belum ditahan), kami masih dalam proses lidik," sambungnya.

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved