Berita Musi Banyuasin

Kecelakaan Maut di Jalinsum Babat Supat Muba, Truk Tronton Tabrak Motor, Pengendara Tewas

Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas jalan nasional Palembang–Jambi, tepatnya di KM 95 Desa Seratus Lapan, Kecamatan Babat Supat, Kabupaten Musi

ist
OLAH TKP Petugas Unit Gakkum Satlantas Polres Musi Banyuasin melakukan olah TKP kecelakaan lalu lintas yang terjadi di Jalan Lintas Palembang–Jambi KM 95, Desa Seratus Lapan, Kecamatan Babat Supat, Sabtu (24/5/2025). Garis bekas pengereman dan titik benturan ditandai untuk keperluan pencarian lebih lanjut. 

TRIBUNSUMSEL.COM, SEKAYU - Kecelakaan lalu lintas terjadi di ruas jalan nasional Palembang–Jambi, tepatnya di KM 95 Desa Seratus Lapan, Kecamatan Babat Supat, Kabupaten Musi Banyuasin, Sabtu (24/5/2025) sekitar pukul 10.15 WIB.

Insiden tragedi ini menyebabkan korban meninggal dunia satu orang dan melibatkan tiga kendaraan truk tronton Hino, sepeda motor Honda Beat tanpa nomor polisi, dan mobil Daihatsu Xenia.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, truk tronton Hino bernomor polisi B 9826 UIU yang dikemudikan M. Alidi Wijaya (69), warga Lampung Utara, melaju dari arah Jambi menuju Palembang.

Saat melewati jalur menurun yang kemudian menanjak, di lokasi dengan tanda jalan utuh, truk tersebut menabrak bagian belakang sepeda motor Honda Beat yang berada di depannya.

Motor itu dikendarai Yuli Sintia (23), warga Sungai Lilin, yang berboncengan dengan Chelsi Olivia (16), seorang pelajar asal Rantau Bayur.

Benturan mengakibatkan sepeda motor terjatuh dan terseret hingga keluar dari badan jalan.

Naas, Yuli Sintia meninggal dunia di lokasi akibat luka parah di kepala dan tubuh.

Sedangkan penumpang Chelsi Olivia mengalami luka memar di bagian kepala dan nyeri di punggung, dan langsung dilarikan ke RSUD Sungai Lilin.

Situasi semakin parah ketika mobil Daihatsu Xenia bernomor polisi BH 1474 NH yang dikemudikan Satria Wijaya (35), warga Bayung Lencir, menabrak bagian belakang truk tronton yang sudah berhenti.

Kasat Lantas Polres Musi Banyuasin, AKP Pandri Simbolon membenarkan peristiwa tersebut dan pihaknya masuh melakukan penyelidikan penyebab pasti terjadinya kecelakaan.

“Benar telah terjadi laka juga yang melibatkan tiga kendaraan di KM 95 Jalinsum. Saat ini kami masih melakukan pendalaman, termasuk meminta keterangan Saksi-saksi di lokasi,” ujar AKP Pandri.

Ia menegaskan, seluruh barang bukti kendaraan telah diamankan bersama dokumen terkait. Polisi juga mengimbau agar masyarakat, khususnya pengendara, lebih berhati-hati saat melintasi ruas jalan nasional tersebut yang rawan kecelakaan.

“Kami mengingatkan lagi, terutama di jalur menurun dan tanjakan seperti di lokasi kejadian, agar pengemudi benar-benar mengontrol kecepatan dan menjaga jarak aman. Keselamatan adalah yang utama,” tambahnya.

Dalam kejadian ini, kerugian materi diperkirakan mencapai Rp5 juta.

Polisi telah melakukan langkah-langkah penanganan mulai dari mendatangi TKP, olah tempat kejadian, hingga mengamankan kendaraan serta melaporkan kejadian secara resmi.

“Korban meninggal dunia telah dibawa ke RSUD Sungai Lilin untuk, sedangkan sopir mobil truk telah diamankan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Kendaraan ketiga yang terlibat kecelakaan juga telah dibawa ke Pos Lantas,”jelansya. (do)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved