Berita Palembang

5 Hal Ini Jadi Pesan Wali Kota Ratu Dewa Untuk 12 Pejabat Baru Pemkot Palembang yang Resmi Dilantik

Sejak dilantik 20 Februari lalu atau belum genap 100 hari menjabat sebagai Walikota dan Wakil Walikota Palembang

Penulis: Arief Basuki Rohekan | Editor: Moch Krisna
Tribunsumsel.com/Arief Basuki Rohekan
PEJABAT BARU : Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/ Janji Jabatan sejumlah pejabat Pratama dilingkungan Pemkot Palembang, dilaksanakan diruang Parameswara Setda Kota Palembang oleh Walikota Palembang Ratu Dewa, Jumat (16/5/2025) sore. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Sejak dilantik 20 Februari lalu atau belum genap 100 hari menjabat sebagai Walikota dan Wakil Walikota Palembang, Ratu Dewa dan Prima Salam melakukan perombakan sejumlah pejabat eselon II atau setingkat kepala dinas, Asisten hingga Kepala Badan dilingkungan di Pemerintah Kota Palembang. 

Pelantikan dan Pengambilan Sumpah/ Janji Jabatan sejumlah pejabat Pratama dilingkungan Pemkot Palembang, dilaksanakan diruang Parameswara Setda Kota Palembang oleh Walikota Palembang Ratu Dewa, Jumat (16/5/2025) sore. 

Hadir dalam kesempatan itu Wakil Walikota Palembang Prima Salam, Sekda Palembang, pejabat hingga Camat yang ada. 

Kedua belas nama yang dilantik tersebut, diantaranya Kadis PU PR Ahmad Bastari ST MT (Pembina Utama Muda IV/C), yang dirotasi dengan jabatan baru, sebagai Asisten Administrasi umum Sekda Palembang. 

Drs Edwin Effendi MSi jadi kadis Perikanan dari sebelumnya Kasat Pol PP.  Dr Alex Fernandus MSi jadi Kadis  Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan (Perkimtan) yang sebelumnya Asisten administrasi pemerintahan. 

Hingga Riza Pahlevi MA (Pembina TK I, IV/b) dari jabatan lama sebagai Kepala Kesbangpol, menjadi staff ahli bidang Perekonomian, Pembangunan dan investasi kota Palembang. 

Menurut Walikota Ratu Dewa, mutasi jabatan yang ada murapakan hal yang biasa dan selaku mantan Aparatur Sipil Negara (ASN) selama 31 tahun, dirinya pernah mengalaminya. 

"Alhamdulillah hari ini mutasi roling pejabat, khusunya pejabat tinggi pratama eselon dua," kata Dewa. 

Dijelaskan Dewa dari perombakan itu, terdapat dua kepala dinas yang mengalami kekosongan jabatan definitif, yaitu PU PR dan Sat Pol PP, yang masing-masing dilakukan  penunjukan Pelaksana Tugas (Plt). 

Yaitu, Ahmad Muatqin yang saat ini menjabat Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) merangkap jabatan Plt Kadis PU PR, dan Herison yang menjabat Sekretaris Pol PP menjabat Plt Kepala Satuan Pol PP Palembang. 

"Memang ada beberapa dinas masih kosong, dan untuk definitif kedua jabatan itu masih harus melalui Pansel tidak bisa sekarang didefiniitifkan karena ada proses, kita ingin secepatnya paling tidak makan waktu 1 atau 2 bulan, " jelasnya. 

Dewa menegaskan meski belum 6 bulan menjabat, perombakan pejabat dilingkungan Pemkot itu sudah mendapat izin dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) dan Kementerian terkait. 

"Kalau lainnya sudah memenuhi  aturan yang ada, meski belum 6 bulan sudah izin BKN, Kementerian sudah selesai semua, " paparnya. 

Dewa menegaskan putusan perombakan ini memastikan tidak ada 'dua matahari' dipucuk pimpinan Pemkot Palembang, sebab dirinya dan Prima Salam memiliki semangat bersama untuk merealisasikan janji politik kepada masyarakat Palembang. 

"Harapan saya Ratu Dewa dan Prima Salam (RDPS) pengen ada percepatan, visi misi program dan kegiatan ada 5 kegiatan, sebagaimana disaat janji politik, " tegasnya, seraya dirinya memastikan roling ini bukan hukuman bagi mereka yang digeser. 

Kepada pejabat yang baru dilantik tersebut, Dewa meminta mereka untuk langsung bekerja dengan menghadirkan inovasi dan terobosan khususnya untuk menata wajah kota Palembang lebih baik. 

"Penekanan? Kita ada lima kegiatan dari Walikota khususnya kaitan dengan wajah kota, infrastruktur perkotaan, penerangan jalan, termasuk taman kota, belum lagi ada beberapa terobosan yang butuh percepatan, " jelasnya. 

Selain itu, pihaknya juga ingin ada pembangunan dari investor yang akan berinvestasi di kota Palembang, seperti kebun binatang (mini zoo), pengolahan punti kayu, termasuk revitalisasi tempat pemakamam umum.

"Nah, belum lagi disektor lainnya banyak lagi saya kira, dan ada listnya. InsyaAllah sudah kami launching semua termasuk persoalan sampah, genangan air semuanya akan beriringan, " paparnya.

Dewa juga menyatakan, akan ada evaluasi rutin terhadap kinerja dari pejabat yang baru dilantik nanti, dan pastinya jika tidak optimal maka tak menutup kemungkinan kembali dirombak. 

"Nanti enam bulan dievaluasi, ini diatur dalam regulasi akan kita evaluasi lagi, dan kita punya ukuran- ukuran, jika di dinas ini tidak dilaksanakan tidak optimal satu penilaian, dan ada kriteria tertentu sehingga 6 bulan kami evaluasi, " tukasnya. 

Sementara Kepala Dinas (Kadis) LH sekaligus Plt Kadis PU PR Palembang Ahmad Mustain mengakui, siap melaksanakan apa yang sudah menjadi kepercayaan pimpinan kepadanya. 

"Bismillah, mudah- mudahan amanah ini bisa idijalankan dengan optimal, " cap Mustain. 

Ia pun tak mempermasalahkan rangkap jabatan yang diberikan, dan kedepan sesuai arahan Walikota pihaknya fokus untuk penataan wajah kota Palembang. 

"Memang (rangkap jabatan) membutuhkan konsentrasi lebih, tentunya terkait dengan amanah tambahan dari pimpinan, terutama terhadap fokus perbaikan wajah kota, kami percaya terhadap penilaian pimpinan, " ungkapnya. 

Hal senada diungkapkan Kadis Perkimtam Palembang Alex Fernandus, ia menyatakan siap melaksanakan apa yang telah jadi tugas dirinya sejak diberikan amanat dari Walikota Ratu Dewa

"Betul ini amanah sesuai arahan, segera ditindaklanjuti program RDPS, " singkatnya. 

Berikut 12 nama yang dilantik:

1. Ahmad Bastari ST MT (Pembina Utama Muda IV/C) jabatan lama Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PU PR) digeser untuk jabatan baru sebagai Asisten Administrasi umum Sekda Palembang. Plt Kadis PU PR dijabat Ahmad Mustain. 

2. Dr Korlena ST MT (Pembina Utama Muda IV/C) sebelumnya Kadis Perindustrian digeser sebagai Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan Kota Palembang 

3. Riza Pahlevi MA (Pembina TK I, IV/b) dari Kepala Kesbangpol menjadi staff ahli bidang Perekonomian, Pembangunan dan Investasi kota Palembang. 

4. Rudi Indawan SH MKN  (Pembina Utama Muda IV/C) menjadi Kepala Kesbangpol, sebelumnya staff ahli bidang Perekonomian, Pembangunan dan Investasi kota Palembang. 

5. Drs Edwin Effendi MSi  (Pembina Utama Muda IV/C) jadi Kadis Perikanan dari sebelumnya Kasat Pol PP.  Plt Kasat Pol PP Herison sekaligus Sekretaris 

6. Drs Ahmad Zazuli MSi (Pembina Utama Muda IV/C) Kadis Perindustrian sebelumnya Kadis Perikanan kota Palembang. 

7. M Ichsanul Akmal SSos  (Pembina Utama Muda IV/C) menjadi asisten Pemerintahan dan Kesra Setda sebelumnya Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Palembang. 

8. Agus Rizal AP MSi  (Pembina Utama Muda IV/C) dari Kadis Perkimtan digeser jadi Kadinsos Palembang. 

9. Dr Alex Fernandus MSi  (Pembina Utama Muda IV/C) jadi Kadis Perkimtam sebelumnya Asisten Administrasi Pemerintahan. 

10. Herly Kurniawan  (Pembina Utama Muda IV/C) sebelumnya menjabat Kadis Perpustakaan dan Arsip Palembang, digeser menjadi Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian.

11. Altur Febriansyah SH MSi  (Pembina Utama Muda IV/C) sebelumnya Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Palembang digeser menjadi Kadis Perpustakaan dan Arsip Palembang

12. Albert Medianto Amad ST MSi  (Pembina Utama Muda IV/C)  sebelumnya Kadis Ketahanan Pangan dan Pertanian Palembang digeser menjadi Kadis Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Palembang

(*) 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved