Kalender 2025
Kalender Mei Juni 2025: Inilah Jadwal Puasa Dzulhijjah 1446 Hijriah dan Lebaran Idul Adha
Berikut ini berikut adalah ulasan Kalender Mei-Juni 2025 terdapat bulan Dzulhijjah 1446 Hijriah dan lebaran Idul Adha bagi umat islam.
TRIBUNSUMSEL.COM - Berikut ini berikut adalah ulasan Kalender Mei-Juni 2025 terdapat bulan Dzulhijjah 1446 Hijriah dan lebaran Idul Adha bagi umat islam.
Berdasarkan kalender Hijriyah Kemenag, di akhir bulan Mei 2025 umat islam akan memasuki bulan Dzulhijjah 1446 Hijriah.
Sementara, pada bulan Juni 2025 tepatnya hari ke 10 Dzulhijjah 1446 Hijriah ada hari libur perayaan Idul Adha 2025.
Kementerian Agama (Kemenag) memperkirakan Idul Adha 1446 Hijriah/2025 akan jatuh pada Jumat (6/6/2025).
Perkiraan tanggal Idul Adha 2025 tercantum di daftar Hari Raya dalam Kalender Hijriah 2025 yang disusun Kemenag.
Prediksi Idul Adha 2025 jatuh pada tanggal 6 Juni 2025 bertepatan dengan 10 Dzulhijjah 1446 Hijriah karena 1 Dzulhijjah 1446 H bertepatan dengan 28 Mei 2025 dalam kalender Masehi.
Tanggal Idul Adha 2025 juga ditetapkan melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri Nomor 1017 Tahun 2024, Nomor 2 Tahun 2024, dan Nomor 2 Tahun 2024 tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.
Berdasarkan SKB 3 Menteri tersebut, hari Lebaran Idul Adha 1446 H/2025 M ditetapkan jatuh pada Jumat (6/6/2025) dan menjadi libur nasional
Meski begitu, kepastian tanggal Idul Adha 2025 masih akan menunggu penetapan resminya melalui Sidang Isbat yang digelar Kemenag.
Sidang Isbat penetapan 10 Dulhijjah 1446 Hijriah yang diperingati sebagai Idul Adha 2025 akan dilaksanakan pada akhir bulan Zulkaidah atau akhir Mei 2025.
Jadwal Puasa Dzulhijjah 2025 sebagai berikut :
- 1 Dzulhijjah = Rabu 28 Mei 2025
- 2 Dzulhijjah = Kamis 29 Mei 2025
- 3 Dzulhijjah = Jumat 30 Mei 2025
- 4 Dzulhijjah = Sabtu 31 Mei 2025
- 5 Dzulhijjah = Minggu 1 Juni 2025
- 6 Dzulhijjah = Senin 2 Juni 2025
- 7 Dzulhijjah = Selasa 3 Juni 2025
- 8 Dzulhijjah = Rabu 4 Juni 2025
- 9 Dzulhijjah = Kamis 5 Juni 2025
Niat Puasa Dzulhijjah
Lalu bagaimana dengan niatnya?
Niat Puasa Dzulhijjah terbagi dalam beberapa niat sebagai berikut :
1. Niat puasa Dzulhijjah tanggal 1-7 Dzulhijjah
Niat puasa Dzulhijjah-nya adalah “Nawaitu shauma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta ala.”
Artinya: “Saya niat puasa sunnah bulan Dzulhijjah karena Allah ta ala.”
2. Niat puasa Dzulhijjah tanggal 8 Dzulhijjah atau biasa disebut Puasa Tarwiyah
Niat puasa dzulhijjah tanggal 8 dzulhijjah (Puasa Tarwiyah) "Nawaitu shauma ghadin an ada i sunnati yaumit tarwiyah lillahi ta ala."
Artinya: "Aku niat berpuasa sunnah Tarwiyah esok hari karena Allah Swt."
b. Niat Puasa Dzulhijjah tanggal 9 Dzulhijjah atau disebut Puasa Arafah
Niat Puasa Dzulhijjah tanggal 9 Dzulhijjah atau disebut Puasa Arafah adalah "Nawaitu shauma ghadin an ada i sunnati Arafah lillahi ta ala."
Artinya: "Aku niat berpuasa sunnah Arafah esok hari karena Allah Swt."
Dalil Puasa Dzulhijjah
Di awal bulan Dzulhijjah, amalan yang dikerjakan Nabi Muhammad Shalallahu Alaihi Wassalam (SAW) yaitu berpuasa sunnah dari tangga 1-9 Zulhijjah.
Dikutip dari kuliah subuh di Masjid Al Ihsan, Jakapermai, Bekasi, Ustaz Ahmad Susilo mengingatkan bahwa puasa bulan Dzulhijjah paling utama bukan hanya di tanggal 8 dan 9 Zulhijjah saja, melainkan harus dari tanggal 1-9 Zulhijjah.
"Dari istri Hunaidah bin Khalid mendengar bahwa para istri Rasullah berkata Rasul senantiasa shaum atau puasa di 9 hari pertama dzulhijjah dan berpuasa di hari Assurah yaitu 10 Muharram. Lalu Rasul shaum di 3 hari tiap bulan yaitu 13, 14 dan 15 (Ayyamul Bidh). Serta Rasul selalu mengawali setiap bulan dengan puasa Senin dan Kamis. Dan juga perintahkan 6 hari di bulan Syawal. Maka jika kita mampu maka shaum lah dari tanggal 1 hingga 9 ," jelas Ustaz Ahmad Susilo pad kajian Rabu (4/6/2024).
Syekh Zakaria al-Anshari (w. 1520 M) dalam Asna al-Muthalib, menegaskan bahwa pada tanggal 1 hingga tujuh Dzulhijjah disunnahkan untuk berpuasa bagi yang sedang menunaikan ibadah haji ataupun tidak.
Sedangkan tanggal delapan dan sembilan Dzulhijjah disunnahkan berpuasa hanya bagi orang yang tidak sedang haji.
Larangan puasa :
- 10 Zulhijjah = 6 Juni 2025 bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha
- 11, 12, 13 Zulhijjah = 7, 8, 9 Juni 2025 bertepatan dengan hari Tasrik.
Keutamaan
Puasa ini termasuk dalam amalan-amalan kebajikan yang bisa dilakukan selain berqurban dan berhaji di bulan Dzulhijjah.
Keutamaan memperbanyak puasa di awal Dzulhijjah ini sesuai sabda Rasulullah SAW, yang tertuang dalam tertuang pada hadis Ibnu 'Abbas.
مَا مِنْ أَيَّامٍ الْعَمَلُ الصَّالِحُ فِيهَا أَحَبُّ إِلَى اللَّهِ مِنْ هَذِهِ الأَيَّامِ . يَعْنِى أَيَّامَ الْعَشْرِ. قَالُوا يَا رَسُولَ اللَّهِ وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ قَالَ وَلاَ الْجِهَادُ فِى سَبِيلِ اللَّهِ إِلاَّ رَجُلٌ خَرَجَ بِنَفْسِهِ وَمَالِهِ فَلَمْ يَرْجِعْ مِنْ ذَلِكَ بِشَىْءٍ
“Tidak ada satu amal sholeh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Dzul Hijjah).”
Amalan puasa di awal bulan Dzulhijjah dilaksanakan Rasulullah SAW., dikutip dari Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah oleh Ust.M. Syukron Maksum.
Dari Hunaidah bin Kholid, dari istrinya, beberapa istri Nabi Muhammad SAW mengatakan,
عَنْ بَعْضِ أَزْوَاجِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَصُومُ تِسْعَ ذِى الْحِجَّةِ وَيَوْمَ عَاشُورَاءَ وَثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ أَوَّلَ اثْنَيْنِ مِنَ الشَّهْرِ وَالْخَمِيسَ
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada sembilan hari awal Dzulhijjah, pada hari ‘Asyura’ (10 Muharram), berpuasa tiga hari setiap bulannya."
Libur Nasional Juni 2025
Berdasarkan SKB 3 Menteri yang mengatur hari libur nasional dan cuti bersama 2025, terdapat dua hari libur nasional dan satu cuti bersama Juni 2025.
Berikut daftar libur nasional Juni 2025 dan cuti bersama Juni 2025 mengacu SKB 3 Menteri:
Sabtu, 1 Juni 2025 (Hari Lahir Pancasila)
Jumat, 6 Juni 2025 (Hari Raya Idul Adha 2025)
Senin, 9 Juni 2025 (Cuti bersama Idul Adha 2025)
Hari Libur Juni 2025
Sedangkan bagi masyarakat yang ingin menikmati libur panjang momen Idul Adha 2025 dapat menjadwalkan liburan panjang.
Caranya dengan menggabungkan libur akhir pekan pada tanggal 7 dan 8 Juni 2025 dengan libur nasional Juni 2025 dan cuti bersama 2025.
Dengan cara demikian, maka Anda bisa menikmati libur selama 4 hari pada momen Idul Adha 2025.
Berikut perincian hari libur Juni 2025:
Jumat, 6 Juni 2025 (Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah)
Sabtu, 7 Juni 2025 (Libur akhir pekan)
Minggu, 8 Juni 2025 (Libur akhir pekan)
Senin, 9 Juni 2025 (Cuti bersama Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah)
Kalender Juni 2025
Berikut kalender Juni 2025 lengkap dengan kalender Hijriyah dan Jawa:
1 Juni 2025 = 5 Dzulhijah 1446 Hijriah (5 Besar 1958 H = Minggu Wage)
2 Juni 2025 = 6 Dzulhijah 1446 Hijriah (6 Besar 1958 H = Senin Kliwon)
3 Juni 2025 = 7 Dzulhijah 1446 Hijriah (7 Besar 1958 H = Selasa Legi)
4 Juni 2025 = 8 Dzulhijah 1446 Hjriah (8 Besar 1958 H = Rabu Pahing)
5 Juni 2025 = 9 Dzulhijah 1446 Hijriah (9 Besar 1958 H = Kamis Pon)
6 Juni 2025 = 10 Dzulhijah 1446 Hijriah (10 Besar 1958 H = Jumat Wage)
7 Juni 2025 = 11 Dzulhijah 1446 Hijriah (11 Besar 1958 H = Sabtu Kliwon)
8 Juni 2025 = 12 Dzulhijah 1446 Hijriah (12 Besar 1958 H = Minggu Legi)
9 Juni 2025 = 13 Dzulhijah 1446 Hijriah (13 Besar 1958 H = Senin Pahing)
10 Juni 2025 = 14 Dzulhijah 1446 Hijriah (14 Besar 1958 H = Selasa Pon)
11 Juni 2025 = 15 Dzulhijah 1446 Hijriah (15 Besar 1958 H = Rabu Wage)
12 Juni 2025 = 16 Dzulhijah 1446 Hijriah (16 Besar 1958 H = Kamis Kliwon)
13 Juni 2025 = 17 Dzulhijah 1446 Hijriah (17 Besar 1958 H = Jumat Legi)
14 Juni 2025 = 18 Dzulhijah 1446 Hijriah (18 Besar 1958 H = Sabtu Pahing)
15 Juni 2025 = 19 Dzulhijah 1446 Hijriah (19 Besar 1958 H = Minggu Pon)
16 Juni 2025 = 20 Dzulhijah 1446 Hijriah (20 Besar 1958 H = Senin Wage)
17 Juni 2025 = 21 Dzulhijah 1446 Hijriah (21 Besar 1958 H = Selasa Kliwon)
18 Juni 2025 = 22 Dzulhijah 1446 Hijriah (22 Besar 1958 H = Rabu Legi)
19 Juni 2025 = 23 Dzulhijah 1446 Hijriah (23 Besar 1958 H = Kamis Pahing)
20 Juni 2025 =24 Dzulhijah 1446 Hijriah (24 Besar 1958 H = Jumat Pon)
21 Juni 2025 = 25 Dzulhijah 1446 Hijriah (25 Besar 1958 H = Sabtu Wage)
22 Juni 2025 = 26 Dzulhijah 1446 Hijriah (26 Besar 1958 H = Minggu Kliwon)
23 Juni 2025 = 27 Dzulhijah 1446 Hijriah (27 Besar 1958 H = Senin Legi)
24 Juni 2025 = 28 Dzulhijah 1446 Hijriah (28 Besar 1958 H = Selasa Pahing)
25 Juni 2025 = 29 Dzulhijah 1446 Hijriah (29 Besar 1958 H = Rabu Pon)
26 Juni 2025 = 30 Dzulhijah 1446 Hijriah (1 Sura 1959 H = Kamis Wage)
27 Juni 2025 = 1 Muharam 1447 Hijriah (2 Sura 1959 H = Jumat Kliwon)
28 Juni 2025 = 2 Muharam 1447 Hijriah (3 Sura 1959 H = Sabtu Legi)
29 Juni 2025 = 3 Muharam 1447 Hijriah (4 Sura 1959 H = Minggu Pahing)
30 Juni 2025 = 4 Muharam 1447 Hijriah (5 Sura 1959 H = Senin Pon)
Baca juga: Jadwal Puasa Dzulhijjah, Tarwiyah dan Arafah Sebelum Idul Adha 2025, Ini Bacaan Niat dan Keutamaan
Baca juga: Jadwal Puasa Dzulhijjah 2025 Jatuh Pada Tanggal Berapa? Ini Bacaan Niat dan Tanggal Larangan Puasa
Kalender September 2025: Penanggalan Weton Jawa, Hijriyah dan Jadwal Libur Nasional Maulid Nabi |
![]() |
---|
Kalender Islam September 2025, Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Rabi'ul Awal dan Maulid Nabi SAW |
![]() |
---|
Kalender September 2025: Penanggalan Weton Jawa Neptu dan Jadwal Libur Nasional Maulid Nabi |
![]() |
---|
Kalender September 2025: 1 Kali Libur Nasional, Penanggalan Weton Jawa dan Peringatan Hari Besar |
![]() |
---|
Kalender 2025 Lengkap dengan Weton September 2025, Cek Pasaran Hari Apa |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.