Calon Pengantin di Palembang Dibacok

Dibacok Saat Hendak Akad Nikah, Pengantin Pria di Palembang Ijab Kabul di IGD, Kini Dirujuk ke RSMH

Ahmad Handa yang sebelumnya sudah bersiap melangsungkan akad dan resepsi terpaksa mengucap ijab kabul di IGD RSUD Palembang bari karena dibacok.

Instagram @Palembang _news1/Dokumentasi Warga
NIKAH DI IGD -- Tangkapan layar video seorang calon pengantin dibacok sejumlah pria saat hendak melangsungkan resepsi pernikahan di Jalan Panca Usaha, Kecamatan Seberang Ulu I, Minggu (11/5/2025). Korban yang bernama Ahmad terpaksa melangsungkan ijab kabul di IGD RSUD Palembang Bari sebelum dirujuk ke RSMH. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Suasana IGD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Palembang Bari mendadak ramai dikarenakan ada salah satu pasiennya yang melangsungkan ijab kabul di sana, Minggu (11/5/2025). 

Ahmad Handa yang sebelumnya sudah bersiap melangsungkan akad dan resepsi di rumah mempelai wanita di  Jalan Panca Usaha, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, kini terpaksa mengucap ijab kabul sambil terbaring di tempat tidur IGD karena menjadi korban pembacokan tepat di hari pernikahannya ini. 

Tak lama setelah mengucap ijab kabul, Ahmad langsung dirujuk ke Rumah Sakit Mohammad Hoesin (RSMH) Palembang untuk mengobati luka-luka yang dialaminya. 

Dari potongan video yang diterima Tribunsumsel.com, tampak sejumlah orang berpakaian batik rapi lengkap dengan peci hitam memadati ruang IGD tempat Ahmad dirawat.

Setelah membaca doa, terdengar seorang pria yang merupakan penghulu memimpin jalannya ijab kabul di ruangan tersebut.

Baca juga: Kesaksian Ahmad, Calon Pengantin Pria di Palembang Dibacok Saat Akan Akad Nikah: Dia Tuduh Saya Cepu

Sementara Ahmad, yang sebelumnya menggunakan baju adat Palembang, kini terlihat hanya menggunakan kaos dalam hitam dan sebagian tubuhnya ditutupi selimut.

Ia terbaring lemah di atas kasur IGD.

Dengan bantuan alat pernapasan, Ahmad terdengar bersuara lirih mengikuti arahan penghulu yang membimbingnya mengucap ijab kabul. 

Diketahui, Ahmad dinikahkan dengan istrinya yang bernama Farida Aryani oleh penghulu dari KUA setempat dan dihadiri oleh keluarga kedua mempelai.

Kabar tersebut dibenarkan oleh salah satu keluarga mempelai wanita.

"Iya sudah (ijab qabul) dinikahkan di rumah sakit, sudah tercatat di KUA. Untuk acara tadi makan-makan untuk tamu tetap berjalan," ujar salah seorang keluarga mempelai wanita.

Pasca sah dinikahkan korban Ahmad kemudian dirujuk ke rumah sakit umum pusat, Muhammad Hoesin untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Camat Seberang Ulu I, Hijrun juga membenarkan kalau calon pengantin pria yang dibacok sudah dinikahkan oleh KUA.

"Informasi dari Kepala KUA memang ada. Tapi korban masih di rumah sakit belum pulang," katanya.

Kronologi

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved