Berita Internasional

Mengenal Sosok Robert Francis Prevost, Paus Leo XIV Asal Amerika Terpilih Gantikan Paus Fransiskus

Pengumuman terpilihnya paus baru dilakukan dengan simbol asap putih yang mengepul dari cerobong Kapel Sistina. 

Editor: Weni Wahyuny
vaticannews
PROFIL PAUS LEO XIV - Paus Leo XIV melambaikan tangan ke hadapan ribuan umat katolik dari balkon Basilika Santo Petrus, Vatikan, usai didapuk sebagai Paus ke-267, menggantikan mendiang Paus Fransiskus, Kamis (8/5/2025). Profil Paus Leo XIV lahir di Chicago dengan nama lahir Robert Francis Prevost dan menjadi Paus pertama dari Amerika Serikat. 

Paus Leo XIV kemudian menempuh pendidikan teologi di Catholic Theological Union di Chicago. 

Pada usia 27 tahun, ia dikirim oleh para atasannya ke Roma untuk belajar Hukum Kanonik di University of Saint Thomas Aquinas (Angelicum).

Di Roma, ia ditahbiskan sebagai imam pada 19 Juni 1982 di Kolese Augustinian Santo Monika. 

Paus Leo XIV meraih lisensiat pada tahun 1984; dan tahun berikutnya, sembari menyiapkan disertasi doktoralnya, ia diutus ke misi Augustinian di Chulucanas, Piura, Peru pada tahun 1985 hingga 1986. 

Pada tahun 1987, ia mempertahankan disertasi doktoralnya dan kemudian ditunjuk sebagai vocation director dan missions director untuk di Olympia Fields, Illinois (AS). 

Baca juga: Permintaan Terakhir Paus Fransiskus Sebelum Meninggal, Minta Pemakaman Sederhana

Sempat Jalankan Misi di Peru 

Tahun berikutnya, ia bergabung dengan misi di Trujillo, Peru bagi para calon Augustinian dari vikariat Chulucanas, Iquitos, dan Apurímac. 

Setelah sebelas tahun, ia menjabat sebagai prior komunitas (1988–1992), direktur formasi (1988–1998), dan pembimbing para anggota yang telah mengucapkan kaul (1992–1998). 

Di Keuskupan Agung Trujillo, ia juga menjadi vikaris yudisial (1989–1998) dan dosen Hukum Kanonik, Patristik, serta Teologi Moral di Seminari Tinggi “San Carlos y San Marcelo”. 

Secara bersamaan, ia juga mengemban tugas pastoral di Gereja Santa Maria Bunda Gereja, yang kemudian menjadi Paroki Santa Rita (1988–1999), di daerah miskin pinggiran kota, serta menjadi administrator paroki Our Lady of Monserrat dari 1992 hingga 1999. 

Pada tahun 1999, ia terpilih sebagai Prior Provinsial untuk Provinsi Augustinian “Mother of Good Counsel” di Chicago. 

Dua setengah tahun kemudian, Kapitel Umum Ordo Santo Augustinus memilihnya sebagai Prior Jenderal, dan ia dikukuhkan untuk masa jabatan kedua pada tahun 2007. 

Pada Oktober 2013, ia kembali ke Provinsi Augustinian di Chicago, menjabat sebagai direktur formasi di Biara Santo Augustinus, penasihat pertama, dan vikaris provinsial. 

Semua jabatan ini diemban hingga Paus Fransiskus mengangkatnya pada 3 November 2014 sebagai Administrator Apostolik Keuskupan Chiclayo di Peru, sekaligus menganugerahinya gelar Uskup Tituler dari Keuskupan Sufar. 

Ia resmi memasuki keuskupan pada 7 November, disaksikan oleh Nunsius Apostolik James Patrick Green, yang kemudian menahbiskannya sebagai uskup 12 Desember, bertepatan dengan Pesta Santa Perawan Maria dari Guadalupe, di Katedral Santa Maria. 

Halaman
1234
Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved