Berita Palembang
'Pak Ratu Dewa Solusinya Mana?' Curhat PKL Pasar 16 Palembang yang Lapaknya Ditertibkan Satpol PP
Aris salah satu pedagang buah di Pasar 16 Ilir yang lapaknya diamankan, mengungkapkan keluh kesahnya ke Wali Kota Palembang, Ratu Dewa.
Penulis: Angga Azka | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Ia berharap agar pemerintah segera memberikan solusinya agar dapat berjualan kembali.
"Saya berharap cepat ada solusinya, agar kami bisa berjualan lagi," tutupnya.
SEBELUMNYA, Wali Kota Palembang Ratu Dewa memastikan, para Pedagang Kaki Lima (PKL) di kawasan pasar 16 Ilir Palembang tidak akan digusur namun akan ditata untuk lebih rapi.
Hal ini diungkapkan Ratu Dewa, Selasa (29/4/2025) selepas rapat bersama jajaran Dinas Perhubungan (Dishub) Palembang. Setelah sebelumnya, dirinya dan wakil Walikota Palembang Prima Salam melakukan sidak di kawasan pasar 16 Ilir sehari sebelumnya.
"Banyak hal yang perlu dievaluasi di kawasan pasar 16 Ilir, mulai keamanan, kenyamanan di pasar 16 Ilir, " kata Dewa.
Selain itu, dari temuan yang ada perlu juga penataan parkir yang tertib, dan tidak ada oknum yang bermain.
"Terus yang jadi perhatian juga akan penataan PKL, dan lingkungan yang banyak sampahnya. Disitu masih banyak tidak teratur dan pohonnya yang tidak bermanfaat masih banyak, dan harus dipangkas, " ucapnya.
Untuk itu, pihaknya memberikan waktu seminggu kepada jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, untuk menindaklanjuti dan segera mengevaluasi.
"Saya kasih waktu seminggu semuanya sudah harus selesai. Termasuk untuk lebih persuasif mengahadapi PKL, agar mereka ditata ditempatkan pada tempatnya bagus, rapi, tidak mengganggu ketertiban. Jangan laju kato wong Palembang kolar kilir jualan beje, tapi tempatkan di pos/ TPS tertentu dengan TPS yang ada, " jelasnya.
Sekedar informasi dalam sidak bersama Prima Salam dan videonya dibagikan di akun instagram pribadi Ratu Dewa, terlihat banyak temuan yang mereka dapatkan, mulai masalah kendaraan yang tak layak, parkir tak tertata, dan para PKL yang ada berharap mereka tidak digusur.
"Aku dari dusun juga tahu (jelaskan ke pedagang), ini kalau IT sudah canggih dak cak ini pak Kadis (menoleh ke Kadishub). Mati plat dak bisa moto, jadi dalam minggu ini kita rubah, singkat kata kita rubah, " jelas Dewa disahut Prima Salam.
Para PKL terlihat ketakutan saat petugas Polisi PP yang ada hendak menertibkan PKL di kawasan tersebut, dan terlihat Prima Salam memastikan mereka tidak dibawa dan hanya dikasih himbauan.
"Janganlah pak, tolonglah,' teriak pedagang sedikit histeris.
"Yo, jangalah. Lajulah berjualan, " seraya memerintahkan sat pol PP tidak membawanya.
Dewa sendiri yang berdiskusi dengan pedagang, mendapatkan keluhan para pedagang yang ingin tetap berjualan disekitar lokasi, mengingat selama ini mereka mencari rezeki berjualan disekitar pasar 16 Ilir.
AJI Palembang Siapkan Posko dan APD untuk Lindungi Jurnalis di Palembang |
![]() |
---|
Pemprov Sumsel Tetapkan SMA, SMK dan SLB Belajar Secara Online 1-2 September 2025, Terkait Ada Aksi |
![]() |
---|
Pesan Ratu Dewa Saat Aksi di Palembang, Tetap Jaga Ketertiban dan Jangan Anarkis |
![]() |
---|
Remaja di Palembang Dibacok Sekelompok Pemuda Saat Main Bola di Malam Hari, Diserang Pakai Celurit |
![]() |
---|
Besok Sekolah di Palembang Diminta Belajar Secara Online, Terkait Ada Aksi Damai 1 September |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.