Doa Robbi Laa Tadzarni Fardan Wa Anta Khoirul Waritsin Ya Allah Jangan Biarkan Aku Hidup Sendirian

TRIBUNSUMSEL.COM -- Bacaan doa Robbi Laa Tadzarni Fardan wa Anta Khoirul Waritsin ini adalah salah satu doa yang diabadikan di dalam Alquran.

Surat Al-Anbiya Ayat 89

وَزَكَرِيَّآ إِذْ نَادَىٰ رَبَّهُۥ رَبِّ لَا تَذَرْنِى فَرْدًا وَأَنتَ خَيْرُ ٱلْوَٰرِثِينَ

Wa zakariyyā iż nādā rabbahụ rabbi lā tażarnī fardaw wa anta khairul-wāriṡīn

Artinya: 

Dan (ingatlah kisah) Zakaria, tatkala ia menyeru Tuhannya: "Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah Waris Yang Paling Baik.

Bacaan doa Robbi Laa Tadzarni Fardan wa Anta Khoirul Waritsin mencerminkan harapan dan ketergantungan seorang hamba kepada Allah.

Dalam konteks doa Nabi Zakaria, ini adalah doa beliau ketika memohon pasangan hidup dan keturunan. 

Bacaan ini seringkali dihubungkan dengan harapan seseorang untuk mendapatkan pasangan hidup yang baik. Ketika diartikan sebagai permohonan agar tidak ditinggalkan seorang diri dan Allah sebagai Waris yang Paling Baik.

Hal ini dapat mencerminkan doa untuk mendapatkan pasangan hidup yang baik dan menjadi bagian dari kehidupan yang penuh keberkahan.

Bagi kita umat-Nya, tentu doa ini tidak hanya tentang jodoh dan keturunan, tpai juga doa yang dapat kita panjatkan dalam berbagai keadaan memohon pertolongan Allah.

Ustadz Abdul Somad (UAS) menyebutkan doa rabbi lā tażarnī fardaw wa anta khairul-wāriṡīn adalah salah satu doa yang bisa kita panjatkan setelah berdzikir.

"Bacalah robbi la tadzarni fardan wa anta khoirul waritsin, Ya Allah jangan biarkan aku sendirian, karena kaulah yang sebaik baik pemberi warits.  Tak ada yang sulit bagi Allah, kun fayakun," kata UAS seperti dikutip dari potongan tausiahnya yang banyak beredar di platform media sosial Reel. 

Bacaan doa Robbi Laa Tadzarni Fardan wa Anta Khoirul Waritsin mencerminkan harapan dan ketergantungan seorang hamba kepada Allah. Nabi Zakaria mengakui keterbatasan manusia dan menyadari bahwa hanya Allah yang memiliki kekuasaan untuk memberikan keturunan.

Islam mengajarkan pentingnya berdoa kepada Allah dalam segala aspek kehidupan, termasuk dalam pencarian pasangan hidup. Doa bukan hanya sebagai bentuk permohonan, tetapi juga sebagai bentuk tawakal (menyerahkan diri sepenuhnya kepada Allah).