Kronologi SF Bunuh Wanita di Cimahi, Jasad Dikunci Dalam Kamar, Pelaku Berpindah-pindah Tempat

TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang pria berinisial SF (40) tega menghabisi nyawa wanita yang ditemukan membusuk di rumah kontrakannya di Kelurahan Setiamanah, Cimahi Tengah, Kota Cimahi, Jawa Barat.

Kini pelaku akhirnya berhasil ditangkap setelah 2 pekan buron.

SF terbukti menganiaya korban di rumah kontrakannya sampai meninggal dunia dan mengunci jenazahnya di dalam kamar.

Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto mengungkapkan bahwa pembunuhan tersebut pertama kali terungkap setelah anak korban merasa curiga lantaran tidak bisa menghubungi ibunya dalam beberapa waktu.

Pada Minggu (16/3/2025) malam, anak korban mendatangi rumah Wahidah dan mendapati bau busuk tercium dari dalam rumah. 

Setelah mengetuk pintu tanpa jawaban, keluarga korban menghubungi RT setempat dan bersama-sama mendobrak pintu. 

Di dalam rumah, mereka menemukan jenazah Wahidah dalam keadaan mengenaskan.

"Ketika ditemukan, korban dalam posisi telentang di atas kasur, mulutnya disumpal handuk, dan gunting masih menancap di lehernya. 

Kondisi jenazah yang sudah membusuk menunjukkan bahwa korban sudah meninggal beberapa hari sebelum ditemukan," ujar Kapolres Tri dalam konferensi pers yang digelar di Mapolres Cimahi, Rabu (2/4/2025).

Baca juga: Kejamnya SF Bunuh Wanita 46 Tahun di Kontrakan Cimahi Demi Kuasai Harta, Pisau Masih Tertancap

Tri juga menjelaskan bahwa korban mengalami sejumlah luka lebam di tubuhnya, dan terdapat patah tulang tengkorak akibat pukulan benda tumpul yang mengarah pada penyebab kematian. 

"Otopsi mengungkapkan bahwa korban meninggal akibat kekerasan benda tumpul yang menyebabkan patah tulang tengkorak di sisi kiri kepala. Luka tersebut menyebabkan pendarahan dan kerusakan pada otak," jelas Tri.

Meskipun ditemukan gunting yang menancap di leher korban, penyebab kematian dipastikan bukan akibat benda tajam tersebut, melainkan pukulan benda tumpul yang mengarah langsung ke otak. 

"Gunakan gunting hanya sebagai tambahan luka, namun pukulan benda tumpul adalah penyebab utama," imbuhnya. 
Polisi segera meluncurkan penyelidikan setelah penemuan jenazah dan berhasil mengidentifikasi SF sebagai pelaku utama pembunuhan.

Berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap alat komunikasi korban dan sejumlah saksi, petunjuk mengarah pada SF yang diduga telah berpindah-pindah tempat sejak peristiwa keji tersebut. 

Setelah pengejaran intensif, pada hari Sabtu (29/3/2025) pukul 14.00 WIB, SF akhirnya berhasil ditangkap di SPBU Citatah, Bandung Barat.