Gelar Sidak, Wali Kota Prabumulih H Arlan Tegaskan Akan Copot Kepala Dinas Tak Merawat Kantor

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Wali Kota Prabumulih H Arlan menegaskan akan mengevaluasi alias mencopot para kepala dinas atau kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah kota Prabumulih yang tidak merawat kantor.

"Bahasa kerennya evaluasi, saya akan evaluasi kepala dinas apabila kantornya tidak bersih dan tidak layak. Berarti dia tidak pantas menjadi pimpinan," tegas H Arlan ketika diwawancarai usai melakukan inspeksi mendadak (Sidak) di lingkungan Dinas Tenaga Kerja Prabumulih, Selasa (4/3/2025).

Ditanya apakah ada tengat waktu akan melakukan evaluasi, Arlan mengatakan jika tidak ada perbaikan dalam sebulan kedepan maka evaluasi akan segera diterapkan.

"Seminggu, dua minggu, sebulan kalau dia tidak ada perbaikan. Kalau tidak sesuai akan kita ganti, perubahan," tuturnya.

Lebih lanjut Arlan menuturkan untuk apa mempertahankan pimpinan atau kepala dinas yang tidak tanggungjawab, tidak sesuai dan asal-asalan dalam melakukan pekerjaan.

"Kalau tak tanggungjawab jadi pimpinan OPD, asal-asalan maka akan kita copot," tuturnya.

Namun ketika ditanya lagi kapan pastinya akan melakukan evaluasi, Arlan justru mengatakan jika kepala dinas atau pejabat menuruti perintah untuk berbenah maka tidak akan dilakukan pergantian.

"Kalau nurut jangan, kita akan lakukan pendampingan karena ini wong kito galo," katanya sambil tertawa.

Untuk diketahui, sejak tiba di kota Prabumulih usai mengikuti retreat Walikota Prabumulih H Arlan bersama Wakil Walikota Franky Nasril Skom MM gencar melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah instansi pemerintah.

Sidak dilakukan untuk mengetahui kondisi instansi mulai dari ruangan kerja, toilet hingga pelayanan-pelayanan kepada masyarakat.

Dalam sidak dilakukan Arlan - Franky terus mengimbau kepala OPD agar melakukan pembenahan dan membuat ruang kerja bersih dan rapi sehingga tidak meninggalkan kesan semeraut.

Dalam sidak di gedung Pemkot Prabumulih, Arlan meminta berkas menumpuk yang membuat sempit ruangan agar dirapikan dan toilet serta lainnya dibersihkan sehingga nyaman ketika bekerja.

Begitu pun saat sidak di RSUD Prabumulih dan Disnaker maupun OPD lainnya, Arlan meminta agar ruangan yang tak digunakan agar difungsikan, toilet dibersihkan sehingga tidak munazir. 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel