Berita Viral

Sosok Arsim Kades Losari Tak Terima Mbah Tasem Hidup Terlantar Dievakuasi, Sebut Menyatu dengan Alam

Kades Losari, Banyumas, Arsim menuai sorotan tajam usai tak terima warganya, Mbah Tasem lansia hidup terlantar  tidur di kebun pisang penuh sampah

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
Tiktok/ariefcamra
KISAH MBAH TASEM. (kanan) Kades Losari, Arsim. (kiri) Mbah Tasem, lansia terlantar hidup sebatang kara sebelum dirawat di Panti Jompo. Kamis, (27/2/2025). nKades Losari, Banyumas, Arsim menuai sorotan tajam usai tak terima warganya, Mbah Tasem lansia hidup terlantar  tidur di kebun pisang penuh sampah dievakuasi yayasan panti jompo. 

TRIBUNSUMSEL.COM -Kades Losari, Banyumas, Arsim menuai sorotan tajam usai tak terima warganya, Mbah Tasem lansia hidup terlantar  tidur di kebun pisang penuh sampah dievakuasi yayasan panti jompo.

Arsim berdalih jika Mbah Tasem sudah mendapatkan bantuan dan memang senang tinggal menyatu dengan alam. 

Pernyataan Arsim itu pun tak pelak mendapat reaksi tajam dari sejumlah pihak.

Baca juga: Kisah Dede Sulaeman Guru SD Dipuji Dedi Mulyadi Usai Ajari Siswa Nyetrika, Dikasih Hadiah DP Rumah

Mbah Tasem itu mendapatkan perhatian dari Arief Camra, ketua yayasan panti jompo,
KISAH MBAJ TASEM. Tangkap layar Mbah Tasem hidup sebatangkara tak terawat mendapatkan perhatian dari Arief Camra, ketua yayasan panti jompo, Yayasan Griya Lansia Husnul Khatimah Kabupaten Malang, Jawa Timur, diunggah Kamis, (27/2/2025).

Diketahui, Arsim, Kepala Desa (Kades) Losari, Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.

Kehidupan yang dialami Mbah Tasem itu mendapatkan perhatian dari Arief Camra, ketua yayasan panti jompo, Yayasan Griya Lansia Husnul Khatimah Kabupaten Malang, Jawa Timur. 

Mbah Tasem pun langsung dievakuasi untuk dibawa ke Panti Jompo.

Arsim tak terima warganya Mbah Tasem disebut hidup terlantar dan sebatang kara.

"Warga kami di sini itu sudah membantu, dari desa juga sudah membantu. Jadi apa yang selama ini diviralkan bahwa bu Tarsem lansia terlantar itu tidak benar," ujar Arsim. 

Karenanya, sang kades tidak terima saat Arief langsung mengevakuasi Mbah Tasem untuk dibawa ke panti jompo. 

"Saya mau mengonfirmasi disertai Dinsos, adanya berita di medsos, benar atau enggak sih ada lansia terlantar. Saya konfirmasi kepada pengunggah pertama, tidak ada maksud apapun, hanya untuk membantu. Tapi tercium yayasan, sehingga yayasan langsung mengeksekusi tanpa upaya untuk mencari riwayat daripada bu Tarsem," kata Arsim. 

Lebih lanjut diungkap Arsim, Mbah Tasem selama ini memang senang tinggal menyatu dengan alam. 

Lantaran hal tersebut, Arsim cemas jika Mbah Tasem tidak akan betah tinggal di yayasan Griya Lansia milik Arief. 

"Saya malah khawatir bahwa bu Tarsem kesehatannya. Sebab bu Tarsem yang saya alami di sini memang menyatu dengan alam," pungkas Arsim. 

"Walaupun dia disuruh pindah di kamar ber-AC, dikasih kasur empuk ya enggak betah, betahnya seperti ini," sambungnya. 

Mendengar komentar Kades Losari, Arief lantas menjelaskan perihal kedatangannya ke gubuk Mbah Tasem hingga viral. 

Baca juga: VIDEO Tangis Ribuan Karyawan Kena PHK Massal PT Sritex Setelah 25 Tahun Bekerja, Pamit ke Pedagang

Diungkap Arief, momen saat ia mengevakuasi Mbah Tasem disaksikan sendiri oleh warga sekampung hingga Pak RT. 

Bahkan diakui Arief, warga sekitar sangat menyambut niat baik Arief untuk menyelamatkan Mbah Tasem

"Yang menggugah video pertama ya saya ini. Karena informan pertama Mba Nia itu dia enggak berani unggah. Saya dibilang tidak koordinasi? saya sudah koordinasi dengan RT setempat, silahkan tanya sama Pak RT yang ada di situ. Saya ngambil itu dikepung orang sekampung dan mereka welcome," tegas Arief Camra. 

"Saya mengambil Mbah Tarsem itu disaksikan warga banyak, enggak diam-diam. Kok ndak koordinasi gimana? jenengan jangan berkelit lah, jadilah kades yang tanggung jawab siap salah," sambungnya. 

Tak terima dengan pernyataan sang kades, Arief mengurai sindiran menohok. 

Bahwa kades seolah tak mau disalahkan jika ada warganya yang hidup terlantar. 

"Pak kades masa enggak bisa membedakan orang yang dibantu sama yang tidak dibantu? masa kondisi kayak gitu dibilang membantu. Kamu itu kalau salah ya minta maaf sudah. Pak kades kok berkelit aja," imbuh Arief. 

"Yang dikhawatirkan itu apa? di sini insya Allah terawat dengan baik, jangan mengada-ada. Kalau misalnya beliau ditakdirkan meninggal di sini, itu berarti beliau minta dirawat. 'Menyatu dengan alam'? logika berpikir sampeyan seperti apa? lurah ya opo iki," paparnya.

Baca juga: Curhat Riezky Kabah Tiktoker Viral Dipolisikan PGRI usai Hina Guru Korupsi, Ngaku Korban Bullying

Awal Mula Viral

Sebelumnya, Arief ketua Yayasan Griya Lansia Husnul Khatimah merekam pertemuannya dengan Mbah Tasem untuk pertama kali. 

Jauh-jauh datang dari Malang, Jawa Timur, Arief seketika iba melihat kondisi Mbah Tasem yang memilukan. 

Selama ini, Mbah Tasem ternyata tinggal di gubuk tua penuh sampah berserakan di dalamnya. 

Arief mengaku mengetahui kondisi Mbah Tasem dari aduan warga sekitar. 

"Saya bersama tim Griya Lansia akan mengevakuasi nenek yang ada dalam video ini. Jauh tapi tetap kami jemput, karena memang sangat butuh pertolongan," ungkap Arief Camra, dilansir TribunnewsBogor.com dari akun TikTok @ariefcamra, Kamis (27/2/2025). 

Usai mengecek kondisi gubuk tersebut, Arief pun segera mengevakuasi Mbah Tasem

Arief menggendong Mbah Tasem untuk diangkut dengan mobilnya. 

"Insya Allah, beliau yang namanya Mbah Tasem akan kami rawat di Griya Lansia sampai tutup usia. Insya Allah akan kami fasilitasi gratis," ujar Arief. 

"Kami evakuasi, supaya mendapatkan tempat yang lebih layak di Griya Lansia. Jauh-jauh saya dari Malang ke Banyumas untuk mengevakuasi beliau. Insya Allah beliau akan kami rawat lebih baik," sambungnya. 

Kini, Arief menjamin hidup Mbah Tasem akan bahagia hingga akhir hayat. 

"Sumpah lucu lurah situ ini, mbah Tarsem itu hidup dengan sampah, kotoran seperti itu. Kamu mau enggak tidur di tempat seperti itu? Kamu sendiri mungkin kamarnya ber-AC, empuk, rakyatnya begitu?" sindir Arief. 

Disorot Menteri KKP

Kisah hidup memilukan Mbah Tasem belakangan viral hingga menuai atensi dari mantan Menteri KKP Susi Pudjiastuti. 

Dalam akun Twitter-nya, Susi tampak iba melihat kondisi Mbah Tasem

"Ya Alloh semoga engkau berikan bapak ini kemulyaan," tulis Susi Pudjiastuti. 

Cuitan Susi soal Mbah Tasem viral, yayasan Griya Lansia pun mengungkap kondisi terkini Mbah Tasem

Ternyata kini Mbah Tasek tampak bugar dengan penampilan yang bersih. 

Sehari-hari Mbah Tasem dibantu oleh petugas panti saat melakukan aktivitas. 

Tak lagi tinggal sebatang kara, Mbah Tasem tampak semringah saat bisa bercengkerama dengan lansia sesamanya di panti.

Artikel telah tayang di Surya.co.id dengan judul Tahu Warganya Lansia Hidup Terlantar Dibantu Panti Jompo, Kades Losari Malah Tak Terima

(*)

Baca berita lainnya di Google News

Bergabung dan baca berita menarik lainnya di saluran WhatsApp Tribunsumsel.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved