Fariz RM Ditangkap Kasus Narkoba

Detik-detik Fariz RM Ditangkap Kasus Narkoba Untuk Keempat Kalinya, Bingung Saat Dirangkul Polisi

Video detik-detik penangkapan musisi Fariz RM oleh polres metro Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2025) beredar di media sosial.

|
Editor: Moch Krisna
Warta Kota/Dok Istimewa
FARIZ RM DITANGKAP NARKOBA. Potret Fariz RM tampak tertunduk lesu mengenakan kaos berwarnah putih sambil memegang handuk kecil saat digiring Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Selatan, Rabu (19/2/2024). 

Fariz melanjutkan kuliah di Institut Teknologi Bandung dengan mengambil fokus studi Seni Rupa.

Di samping menimba ilmu, Fariz juga memperdalam teknik bermusiknya.

Ia menjadi keyboardist pengganti di band beraliran rock, Giant Step.

Selain itu, Fariz juga mengisi posisi drummer untuk band rock The Rollies.

Musisi multitalenta ini juga dipercaya untuk mengiringi kelompok musik asal Bandung pimpinan Harry Roesli tahun 1979 silam.

Selang setahun, Fariz merilis album Sakura. Tidak tanggung-tanggung, dirinya memainkan drum, gitar, keyboard, bass, hingga perkusi sendirian.

Dengan warna musik yang fresh dan groovy, album tersebut sukses besar. Nama Fariz RM pun semakin melambung.

Meski pasaran musik kala itu masih mendayu-dayu, namun Fariz menawarkan warna baru ke masyarakat.

Musik-musik karya Fariz bisa membuat penikmatnya menari. Ia berhasil menonjolkan aransemen brass section sebagai aksentuasi dan teknik bernyanyi falsetto.

Fariz dan Erwin Gutawa menciptakan grup musik Transs. Di sanalah Fariz memperkenalkan musik fusion yang memadukan jazz dan rock.

Konsep ini akhirnya berhasil menginspirasi musisi lainnya untuk mengadopsi genre serupa seperti seperti Krakatau, Karimata, dan Emerald.

Trans berhasil menelurkan dua album Hotel San Vicente (1981) dan Tembang Remaja ’81 (1981).

Dengan warna musik yang fresh dan groovy, album tersebut sukses besar. Nama Fariz RM pun semakin melambung.

Meski pasaran musik kala itu masih mendayu-dayu, namun Fariz menawarkan warna baru ke masyarakat.

Musik-musik karya Fariz bisa membuat penikmatnya menari. Ia berhasil menonjolkan aransemen brass section sebagai aksentuasi dan teknik bernyanyi falsetto.

Halaman
1234
Sumber: Kompas
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved