Kapan Ziarah Kubro Palembang 2025, Berikut ini Jadwal dan Agendanya, Diprediksi 30 Ribu Jamaah Hadir

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Ziarah Kubro Palembang 2025 siap digelar menjelang Ramadhan tahun ini. 

Ziarah Kubro merupakan tradisi umat muslim di Palembang rutin digelar setiap tahun menjelang Ramadan.

Tahun ini ziarah Kubro akan digelar pada 21-23 Februari 2025 dan diprediksi akan dihadiri lebih dari 30 ribu orang. 

"Saat ini persiapan kita sudah hampir final, mulai dari jadwal kedatangan tamu, tempat dan lainnya," ujar Ketua Panitia Ziarah Kubra, Ustaz Abdurrahman Alhabsyie setelah silaturahmi dengan Sekda kota Palembang Aprizal Hasyim  didampingi kepala dinas Pariwisata Sulaiman Amin, Selasa (18/2/2025).

Ustaz Abdurrahman mengatakan, para tamu yang akan hadir bukan hanya dari Palembang saja tapi juga di luar Pelembang bahkan mancanegara juga merupakan imam dan guru besar.

"Pelaksanaan kegiatan ini bukan hanya milik masyarakat atau organisasi tertentu. Kegiatan yang digelar setiap tahun itu milik semua orang khusunya warga kota Palembang," tambahnya.

Untuk rangkaian kegiatannya, pembukaannya akan dilakukan pada Jum’at pagi (21/2/2025) di makam Al Habib Aqil bin Yahya dan Gubah Al Habib Ahmad Bin Syech bin Shahab di Jalan M Isa, Palembang. 

Sorenya pukul 16.00 WIB di Pondok Pesantren Ar Riyadh di Jalan H A Azhari 13 Ulu, Palembang.

Lalu Sabtu (22/2/2025) pembacaan qasidah burdah di rumah Al Habib Ahmad bin Hasan Al Habsyi di Kampung Al Habsyi Karang Panjang, lorong BBC 12 Ulu Palembang.

Kemudian dilanjutkan dengan ziarah Pemakaman Auliya dan Habib Telaga Sewidak, 14 Ulu Palembang. 

Ziarah Pemakaman Assegaf dan Haul Al Habib Abdurahman bin Alwi Assegaf di 16 Ulu Palembang dan Haul Al Faqihil Muqaddam Tsani Al Imam Al Habib Abdurahman Assegaf di Kampung Al Munawar 13 Ulu Palembang. 

Puncaknya hari Minggu 23 February di komplek Pemakaman Kambang Koci (Pelabuhan Peti Kemas).

Rangkaian ziarah ditutup dengan wisata sungai musi serta ziarah makam Kyai Marogan.

Seluruh rangkaian acara tersebut selalu mendapat support baik dari Pemerintahan Provinsi Sumsel maupun Pemerintahan Kota Palembang. 

Termasuk juga selalu di support oleh pihak Polda Sumsel dan Polrestabes Palembang.