Kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi
Tangis Istri Sopir Truk Pemicu Kecelakaan Maut di Tol Ciawi Minta Maaf, Setia Dampingi Suami di RS
Anggi istri Bendi Wijaya, sopir truk pemicu kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi pada Selasa (4/2/2025) muncul tak kuasa menahan tangis meminta maaf
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
TRIBUNSUMSEL.COM - Anggi istri Bendi Wijaya, sopir truk pemicu kecelakaan maut di Gerbang Tol Ciawi pada Selasa (4/2/2025) muncul tak kuasa menahan tangis.
Anggi meminta maaf kepada keluarga korban atas kejadian yang disebabkan oleh suaminya.
Diketahui sebelumnya, kecelakaan maut itu menewaskan delapan orang di gerbang tol (GT) Ciawi 2 Kota Bogor pada Selasa (4/2/2025) pukul 23.30 WIB.
Baca juga: VIDEO Kondisi Terkini Bendi Wijaya, Sopir Truk Pemicu Kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi, Sudah Siuman

Saat ini Bendi Wijaya masih menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi Bogor.
"Saya mohon maaf sebesar-besarnya kepada keluarga korban atas kecelakaan ini," ucap Anggi dengan suara bergetar.
Anggi tak menyangka bahwa kendaraan yang dikemudikan suaminya menyebabkan kecelakaan tragis tersebut.
Menurutnya, Bendi Wijaya adalah sosok pria baik yang bekerja keras demi memenuhi kebutuhan keluarga.
Anggi juga mengungkapkan suaminya sudah bekerja sebagai sopir truk selama lebih dari dua tahun.
"Dalam seminggu bisa tiga hingga empat kali narik," ungkapnya.
Baru Lahiran
Bendi harus menjalani perawatan medis karena mengalami cidera kepala dengan kategori sedang usai terlibat kecelakaan pada Selasa (4/2/2025) tengah malam silam.
Padahal, Anggi baru saja melahirkan. Tapi sudah harus menghadapi kenyataan terkait kondisi dan kasus yang dialami sang suami
Sejak Bendi Wijaya masuk RSUD Ciawi untuk dilakukan penanganan medis, Anggi tak pernah meninggalkan rumah sakit.
Direktur Utama RSUD Ciawi, dr Fusia Meidiawaty melihat sendiri bagaimana Anggi menemani dan merawat Bendi Wijaya sejak hari pertama.
Baca juga: VIDEO Detik-detik Kecelakaan Beruntun di Tol Ciawi Diduga Rem Blong, 8 Tewas, Sopir Truk Kritis
Bahkan Anggi sampai rela meninggalkan anaknya yang baru lahir untuk mendampingi sang suami.
"Sejak pertama sudah ada istrinya yang mendampingi," jelas dr Fusia.
Ia mengaku prihatin dengan kondisi Anggi yang baru melahirkan.
Namun sampai saat ini hanya Anggi yang mendampingi Bendi Wijaya di ruang perawatan.
"Sebenarnya kita prihatin juga dengan kondisi yang bersangkutan, hanya yang mendampingi sampai saat ini tetap istrinya," ungkapnya.
Sampai saat ini kepolisian masih terus menyelidiki penyebab pasti kecelakaan.
Sementara kondisi Bendi Wijaya berangsur membaik.
Namun, Bendi Wijaya belum mampu untuk berkomunikasi secara intens.
Sehingga sopir truk galon itu belum memberikan keterangan atas insiden yang terjadi.
dr Fusia sendiri mengaku tidak bisa memastikan berapa lama waktu recovery yang dibutuhkan dari sopir tersebut.
Sebab luka yang dialami oleh Bendi Wijaya cukup banyak akibat kecelakaan maut tersebut.
"Kalau cedera kepala ini progresnya bukan seperti kita batuk pilek ya yang bisa cepet, speed recovery," ucapnya.
Terpisah, Kasatlantas Polresta Bogor Kota Kompol Yudiono mengatakan sopir truk, Bendi Wijaya, kemungkinan besar akan menjadi tersangka kasus kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi.
“Iya (kuat menjadi tersangka). Saat ini sudah naik ke sidik,” kata Kompol Yudiono saat dihubungi TribunnewsBogor.com, Jumat (7/2/2025).
Meski begitu, polisi masih mengumpulkan bukti-bukti kejadian ini termasuk keterangan dari sopir.
Bendi Wijaya hingga kini masih masih belum bisa diajak berkomunikasi.
“Sudah siuman. Tapi, belum bisa diajak komunikasi. Kalau sudah bisa diajak bicara kita langsung periksa,” ujarnya.
Bukan hanya sopir, polisi juga akan memeriksa pemilik truk yang menabrak 6 kendaraan tersebut.
“Nanti kita mintai keterangan juga pemilik truknya ini,” ucapnya.
Di sisi lain, polisi juga sudah memeriksa truk ini di Unit Laka Lantas Ciawi.
“Untuk hasilnya belum. Kita masih menunggu tim dari Dishub dan ATPM,” tandasnya.
Diketahui sebelumnya, Polisi mulai melakukan penyelidikan terkait kecelakaan maut yang menewaskan delapan orang di gerbang tol (GT) Ciawi 2 Kota Bogor pada Selasa (4/2/2025) pukul 23.30 WIB.
Sejumlah CCTV di tol itu mulai diperiksa oleh polisi.
Bahkan, pemeriksaan CCTV ini dilakukan sampai empat kilometer sebelum lokasi kejadian atau di KM 45.
Untuk lokasi kejadian sendiri yakni berada di KM 41.
“Kemarin kita fokus di gerbang Ciawi 2, nanti kita akan mundur lagi melalui penelusuran CCTV dari Jasa Marga. Saat ini kita sampai ke KM 45,” kata Dirlantas Polda Jabar Kombes Pol Ruminio Ardano kepada wartawan di Unit Laka Lantas Ciawi, Kamis (6/2/2025).
Setelah di KM 45, polisi pun akan memeriksa mulai dari kendaraan ini berangkat dan masuk ke GT Ciawi.
“Bahwa kendaraan ini berangkat dari pullnya di wilayah Sukabumi. Nah ini kita lihat dari jam berapa dia dari sana berangkatnya, kemudian bagaimana tingkah laku pengemudi sepanjang perjalanan,” ujarnya.
Artikel telah tayang di Tribunnewsbogor.com dengan judul Ucapan Istri Sopir Truk Saat Dampingi Suami di RS Pasca Kecelakaan Ciawi, Kesetiaannya Jadi Sorotan
Baca berita lainnya di Google news
3 Pelanggaran Sopir Truk Pemicu Kecelakaan Maut Gerbang Tol Ciawi, Overload 12 Ton |
![]() |
---|
Jadi Tersangka, Sopir Truk Pemicu Kecelakaan Maut Gerbang Tol Ciawi Sengaja Zigzag di Jalur |
![]() |
---|
Sempat Kritis, Sopir Truk Maut yang Tewaskan 8 Orang di Tol Ciawi Jadi Tersangka dan Ditahan |
![]() |
---|
Lolos Dari Maut, Ini Cara Bendi Sopir Truk Pemicu Kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi Selamatkan Diri |
![]() |
---|
VIDEO Kondisi Terkini Bendi Wijaya, Sopir Truk Pemicu Kecelakaan di Gerbang Tol Ciawi, Sudah Siuman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.