Berita Palembang
Le Markt di Palembang Indah Mall Hadirkan Menu Nusantara dan Kekinian, Harga Mulai Rp 20 Ribu
Palembang Indah Mall (PIM) menghadirkan Le Markt yang menjadi area foodcourt baru di sini. Le Markt menawarkan beragam kuliner menarik khas Nusantara.
Penulis: Hartati | Editor: Shinta Dwi Anggraini
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Palembang Indah Mall (PIM) menghadirkan Le Markt yang menjadi area foodcourt baru di sini.
Le Markt menawarkan beragam kuliner menarik dengan tempat nyaman dan instagramable.
Le Markt hadir dengan 14 tenant makanan dan minuman yang berasal dari beberapa daerah, seperti nasi tempong dari Bali, Nasi kandar, nasi padang dan beberapa menu lainya, aneka Bebek, sate, bakso, makanan Jepang, cookies, juga tenant minuman.
Business Development Director, Noni Kwee mengatakan, Le Markt adalah destinasi kuliner yang mengangkat potensi lokal untuk mendukung UMKM Palembang mengutamakan kebersihan dan kualitas.
Harganya yang terjangkau dan nilai tambahnya tinggi, harga mulai dari Rp.20.000.
"Le Markt ingin mencipakan ekosistem UMKM dan mendorong digitalisasi dengan sistem pembayaran mengunakan aflikasi digital," ujarnya, Jumat (7/2/2025).
Menu yang ditawarkan di Le Markt lebih kepada menu - menu makanan berat dan kebanyakan memang menghadirkan menu nasi.
Le Markt juga dibuat untuk mendukung konsep digital menjadi filosofi yang memberikan peran penting untuk mempermudah dalam sistem pembayaran. Dengan digitalisasi yang diterapkan dapat memberikan kemudahan para pemilik tenant.
“Mereka bisa melihat penjualan hari ini, menu favorit, menu yang kurang diminati, transaksi dilakukan jam berapa kunjungannya, dan lainnya. Semua bisa dilihat,” ungkapnya.
Dia berharap nantinya Le markt bisa jadi tujuan utama tempat warga Palembang makan siang.
Selain tempat makanya nyaman harga menu yang ditawarkan terjangkau.
Sedangkan Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia DPD Sumsel, Ongky Prastianto mengatakan, ada 14 tenant di Le Mark Palembang Indah Mall dan pembayaran di Le Mark sudah bisa mengunakan Qris sehingga bisa bertransaksi tanpa menggunakan uang tunai lagi.
Digitalisasi pembayaran ini dilakukan untuk memudahkan tenant mencatat pemasukan atau transaksi harian sehingga tidak perlu mencatat manual lagi.
"Lebih rinci, detail waktu tanggal, jenis transaksi dan juga jumlahnya," ujarnya.
Baca artikel menarik lainnya di Google News
Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel
Pengurus FJPI Sumsel Dilantik, Rumah Bagi Jurnalis Perempuan, Junjung Kesetaraan dan Profesionalisme |
![]() |
---|
Diajak Kenalannya Makan, Wanita Muda di Palembang Jadi Korban Rudapaksa, Ibu Lapor Polisi |
![]() |
---|
Cerita Satu Keluarga di Palembang Jatuh Cinta dengan Dunia Cosplay Hingga Sering Ikuti Kompetisi |
![]() |
---|
Herman Deru Ajak Orangtua Perhatikan Tumbuh Kembang Anak: Tak Hanya Fokus Kecerdasan Intelektual |
![]() |
---|
Buntut Parkir di Palembang yang Masih Semrawut, Ratu Dewa Ancam Copot Kepala Dinas dan Jajarannya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.