WNI Asal Palembang Tewas Di Jepang

Sosok Tris Rizki Akbar WNI Asal Palembang Tewas Kecelakaan Kerja di Jepang, Tulang Punggung Keluarga

Triz Rizki Akbar Reformansyah (26) WNI asal Palembang yang meninggal akibat kecelakaan kerja di Jepang adalah sosok tulang punggung keluarga.

Instgram @trizky_ar
WNI TEWAS DI JEPANG -- Foto tangkap layar di instagram @trizky_ar yang diunggah 24 November 2024. Triz Rizki Akbar Reformansyah (26) WNI asal Palembang yang meninggal akibat kecelakaan kerja di Jepang, pada Senin (27/1/2025) sekitar pukul 15.30 waktu setempat. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kesedihan mendalam sangat dirasa keluarga Tris Rizki Akbar Reformansyah (26) WNI asal Palembang yang meninggal akibat kecelakaan kerja di Jepang pada Senin (27/1/2025) sekitar pukul 15.30 waktu setempat.

Kiki, panggilan akrabnya semasa hidup dikenal sebagai sosok yang menomor satukan keluarga, terlebih sang ayah sudah meninggal dunia. 

Kiki turut menjadi tulang punggung bagi sang ibu sebab kedua kakaknya sudah berkeluarga.

Almarhum adalah anak ketiga dari lima bersaudara.

Hal ini diungkap Cik Ima (55), ibu kandung Kiki yang tak sanggup menahan tangis saat ditemui wartawan Tribunsumsel.com di kediamannya di  Jalan Silaberanti RT 004, Kelurahan Silaberanti, Kecamatan Seberang Ulu I Palembang

Kata Cik Ima didampingi Herci (34 tahun), anak sulungnya yang juga kakak korban, sehari sebelum kecelakaan kerja itu terjadi, Kiki sempat video call dengannya dan menunjukkan slip gaji hasil bekerja di Jepang.

"Pertama video call hari Sabtu cerita kalau gaji dia besok keluar, terus hari Minggu Video Call lagi nunjukin slip gajinya katanya 'Alhamdulillah ma besar bulan ini, memang rezeki mama nian'. Memang setiap Minggu saya video call sama dia," ujar Cik Ima sambil menahan tangis.

Saat video call terakhir itulah, menjadi kesan terakhir dari almarhum sebelum keesokan harinya kejadian nahas menimpa.

"Di hari itu saya merasa bahagia sekali, jadi itu menjadi kesan terakhir. Firasat sama sekali tidak ada," ungkapnya.

Bagi almarhum, keluarga adalah nomor satu dan tidak pernah melupakan ibunya sebagai orangtua. Terlebih sang ayah sudah meninggal.

"Untuk keluarga nomor satu tidak pernah bilang tidak ada (uang). Dia bilang ke saya mama jangan khawatir Kiki bisa jaga diri disini, Alhamdulillah dapat lingkungan di Jepang lingkungannya bagus," katanya.

Herci kakak pertama korban mengatakan pihak keluarga mendapat informasi dari Kementerian Tenaga Kerja dan salah satu teman seperjuangan almarhum.

"Kami mendapat informasi dari Kemnaker dan ada teman almarhum juga yang memberitahu," katanya.

Rencananya keluarga akan memasang tenda di rumah duka pada esok hari lantaran masih menunggu proses pemulangan.

"Belum ada persiapan karena masih menunggu proses di Jepang. Kalau kami dikasih info kemungkinan jenazahnya tiba hari Sabtu atau Minggu, " katanya.
 

Baca juga: BREAKING NEWS: Tris Rizki Akbar Warga Palembang Tewas Kecelakaan Kerja di Jepang, Lagi Magang Kerja

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved