Mayat Dalam Koper di Ngawi

Firasat Ibu Antok Tersangka Mutilasi Uswatun Khasanah usai sang Anak Sempat Pamit Sebelum Ditangkap

Antok tersangka mutiladi Uswatun Khasanah menduga jika sang ibu sudah memiliki firasat buruk akan pamitnya sebelum ditangkap

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
luhur pambudi/Tribunmataraman.
KASUS MUTILASI NGAWI: Rohmad Tri Hartanto alias Antok (33) tersangka pembunuhan mutilasi di Kediri saat digelandang ke Gedung Bidang Humas Mapolda Jatim pada Senin (27/1/2025). Antok tersangka mutiladi Uswatun Khasanah menduga jika sang ibu sudah memiliki firasat buruk akan pamitnya sebelum ditangkap 

TRIBUNSUMSEL.COM - Rohmad Tri Hartanto alias Antok (33) ternyata sempat mendatangi ibunya di Desa Kesambi, Kecamatan Bandung, Tulungagung.

Kedatangan Antok tersebut sekaligus berpamitan dengan ibunya setelah satu hari jasad dalam koper merah ditemukan warga di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Ngawi pada Kamis (23/1/2025).

Antok sendiri menduga jika sang ibu sudah memiliki firasat buruk akan pamitnya tersangka.

VIDEO Pengakuan Antok Tersangka Mutilasi Uswatun Khasanah Sebut Korban Sempat Labrak Istri Sahnya

Puncak kemarahan Antok hingga berniat membunuh Uswatun Khasanah baru dirasakan setelah korban mendesak untuk menceraikan istri sahnya dan menikahinya
Puncak kemarahan Antok hingga berniat membunuh Uswatun Khasanah baru dirasakan setelah korban mendesak untuk menceraikan istri sahnya dan menikahinya (KOMPAS.com/IZZATUN NAJIBAH))

 

Menurut Antok, ibunya juga mengetahui perbuatan dirinya dalam kasus jasad di koper merah.

"Penemuan hari pertama saya pulang sebentar pamitan. Saya ke Sambi nemuni ibu," kata Antok, dilansir dari Tribunnewsbogor.com

Kayaknya rasa," sambung Antok.

Setelah dari rumah ibunya, ia pulang ke rumah bertemu anak dan istri di Desa Gombang.

"Saya pulang ke rumah nemuin anak istri," katanya.

Antok yang saat itu pasrah hingga akhirnya ditangkap Tim Jatanras Polda Jatim pada Minggu (26/1/2025).

Antok Sering Menangis Ingat Anak

kini sering menangis usai ditangkap.

Selama menjalani pemeriksaan, Antok terlihat berkali-kali menangis di Ruang Subdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, Surabaya. 

Kasubdit III Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Arbaridi Jumhur, mengungkapkan bahwa dalam proses interogasi, Rohmad sering terdiam dan menundukkan kepala dengan mata sembab.

Baca juga: Derita Antok Tersangka Kasus Mutilasi Uswatun Khasanah usai Ditangkap, Sering Menangis Ingat Anak

 

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved