Berita Palembang

Besi Siku Jembatan Musi 2 Palembang Retak, Pengendara Diminta Kurangi Kecepatan Karena Ada Perbaikan

 Jembatan Musi 2 Palembang sedang dalam perbaikan karena besi siku di jembatan ini yang mengalami keretakan, Sabtu (18/1/2025). 

Penulis: Mat Bodok | Editor: Shinta Dwi Anggraini
Sripoku/Mat Bodok
Pekerja memasang rambu peringatan untuk mengurangi kecepatan karena Badan Jembatan Musi 2 Palembang dalam perbaikan, Sabtu (18/1/2025). 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG -- Jembatan Musi 2 Palembang sedang dalam perbaikan karena besi siku di jembatan ini yang mengalami keretakan, Sabtu (18/1/2025). 

Dengan adanya perbaikan ini, pengendara dari Jalan Alamsyah Ratu Prawiranegara menuju Jembatan Musi 2 diimbau mengurangi kecepatan. 

Pantauan di lapangan, banyak kendaraan dari arah Jalan Alamsyah Ratu Prawiranegara menuju atas Jembatan Musi 2 yang tidak tahu adanya perbaikan itu nyelonong tancap gas. 

Ketika berada di tengah atas Jembatan Musi 2, harus mengerim rem secara mendadak, karena petunjuk rambu jalan diperbaiki tidak jauh dari jalan yang diperbaiki. 

Sebab itu, sontak sopir pribadi berteriak awas, karena tidak mengira ada perbaikan jalan di atas jembatan. 

"Saya hampir menabrak orang kerja di atas jembatan Musi 2 itu," ungkap Ucok pada saat di SPBU. 

Seharusnya menurut Ucok, pihak K3 memberikan rambu peringatan sebelum naik jembatan, jadi para pengendara sudah mengurangi kecepatan jauh-jauh.

"Rambu peringatan tidak dipasang di pangkal jembatan ini menimbulkan bahaya pengendara," ucapnya. 

Sementara itu, Petugas UPPKB Jalintim Sumsel Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Maryanto mengatakan, pihaknya sekarang ini melakukan perbaikan di bagian badan jembatan karena besi siku jembatan ada yang retak. 

"Persisnya di badan Jembatan Musi 2ada besi siku, aspan join yang terjadi keretakan," kata Maryanto dan pihaknya telah memasang rambu-rambu agar kendaraan mengurangi kecepatan. 

Maka itu, harus dikerjakan berbagai langkah seperti membongkar coran jalan dan besi siku yang retak dilakukan pengelasan dan penambahan besi ulir agar Aspan Join lebih kuat. 

Masih kata Maryanto, pemeliharaan badan jembatan ini sudah menjadi kegiatan rutin dari UPPKB Jalintim Sumsel untuk K3.

Setelah dilakukan pemeriksaan ternyata ada bagian badan jembatan Musi 2 ini yang bergerak dan retak. 

"Besi siku yang retak di las dan ditambah tulangan dengan besi ulir agar aspan join lebih kuat untuk menahan beban," ujarnya seraya menunjukan jalan yang baru saja diperbaiki ini belum bisa dilalui oleh kendaraan karena masih basah. 

Marka jalan belum bisa kita buka, sebelum jalan yang diperbaiki kering.

"Kalau sudah kering kita buka, kalau dipaksakan harus dibuka percuma saja, akan rusak lagi," ujarnya. 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved