Seputar Islam

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Desember 2024 Lengkap dengan Bacaan Niatnya

Artikel ini berisi informasi jadwal pelaksanaan puasa ayyamul bidh desember 2024 lengkap dengan bacaan niatnya.

Tribun Sumsel
Jadwal Puasa Ayyamul Bidh Desember 2024 Lengkap dengan Bacaan Niatnya 

Artinya: Saya niat puasa sunnah ayyamul bidh esok hari dan puasa hari Kamis karena Allah Ta'ala.

Adapun waktu membaca niat puasa Ayyamul Bidh bisa dilakukan pada malam hari atau ketika akan melaksanakan makan sahur.

Niat puasa Ayyamul Bidh boleh dibaca siang hari, karena termasuk puasa sunnah.

Meski begitu terdapat batasan waktu membaca niat puasa, sampai kapan? Simak ulasan selengkapnya.

Membaca niat puasa siang hari..

Boleh membaca niat puasa sunnah di waktu pagi atau siang hari.

Namun dengan catatan dan syarat tidak melakukan hal-hal yang membatalkan puasa sampai waktu tersebut.

Seperti makan, minum, bersetubuh atau berhubungan suami istri, atau muntah dengan sengaja, merokok, haid/nifas, memasukkan benda ke dalam tubuh secara sengaja, mengeluarkan air mani secara sengaja dan murtad atau keluar dari Islam, merokok.

“Dari Aisyah, ummul mukminin RA, ia bercerita, ‘Suatu hari Nabi Muhammad SAW menemuiku. Ia berkata, ‘Apakah kamu memiliki sesuatu (yang dapat kumakan)?’ Kami jawab, ‘Tidak.’ ‘Kalau begitu aku puasa saja,’ kata Nabi. Tetapi pada hari lain, Rasul pernah menemui kami. Kami katakan kepadanya, ‘Ya rasul, kami memiliki hais, makanan terbuat dari kurma dan tepung, yang dihadiahkan oleh orang.’ ‘Perlihatkan kepadaku meski aku sejak pagi berpuasa,’ kata Nabi. Ia lalu memakannya,’” (HR Muslim).

Dijelaskan dalam hadist, awalnya Nabi Muhammad SAW tidak berniat puasa, namun karena dihadapkan pada kondisi keterbatasan, maka Nabi Muhammad memilih berpuasa

Lantas sampai kapan batas wantu membaca niat puasa sunnah ini?

Melansir surabaya.tribunnews.com, batasan waktu niat puasa sunnah ini ada dua pendapat.

Pertama, tidak boleh setelah pertengahan siang sebagaimana pendapat Abu Hanifah dan murid-muridnya.

Kedua, boleh sebelum atau sesudah waktu zawal (tergelincirnya matahari ke barat) karena tidak disebutkan batasan dalam hal ini. Inilah al qoul jadid (pendapat terbaru) dari Imam Syafi’i dan jadi pegangan Imam Ahmad.

Baca juga: Puasa Nazar: Ketentuan, Bacaan Niat Hingga Tata Cara Pelaksanaannya, Lengkap

Baca juga: Qadha Puasa Ramadhan Tahun Lalu Sampai Tanggal Berapa? Ini Batas Akhir Menurut 2 Mazhab

Baca juga: Amalan Suami Menjelang Persalinan Istri dan Cara Mengamalkannya, Agar Dimudahkan, Lancar dan Selamat

Baca artikel dan berita Tribun Sumsel lainnya langsung dari google news

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved