Pilkada Musi Rawas 2024

Debat Pilkada Musi Rawas, Suwarti-Thamrin Hasan Janjikan Penuntasan Honorer hingga Swasembada Pangan

Dalam pemaparannya di Paslon Hj Suwarti dan H Thamrin Hasan mengungkap 3 program utamanya. 

Penulis: Eko Mustiawan | Editor: Shinta Dwi Anggraini
SRIPOKU/EKO MUSTIAWAN
Paslon Calon Bupati dan Wakil Bupati Musi Rawas, Hj Suwarti dan H Thamrin Hasan setelah debat publik pertama Pilkada Musi Rawas, Sabtu (2/11/2024) lalu. 

TRIBUNSUMSEL.COM, MUSI RAWAS -- Debat publik pertama Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Musi Rawas, Sumsel untuk Pilkada tahun 2024, telah dilaksanakan pada Sabtu (2/11/2024) sore di Gedung Bagas Raya di Kota Lubuklinggau. 

Dalam debat tersebut, adu argumen, gagasan hingga menyampaikan visi dan misi disampaikan oleh masing-masing pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Musi Rawas. 

Ada banyak program yang akan dilaksanakan baik oleh Paslon Hj Ratna Machmud dan H Suprayitno maupun oleh Paslon Hj Suwarti dan H Thamrin Hasan, yang intinya untuk membangun dan memajukan Musi Rawas untuk menjadi Kabupaten yang lebih baik. 

Dalam pemaparannya, Paslon Hj Suwarti dan H Thamrin Hasan mengungkap 3 program utamanya. 

Tiga program tersebut adalah, menuntaskan honorer yang ada di Kabupaten Musi Rawas dengan menganggatnya menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).

Kemudian mengembalikan Musi Rawas sebagai Kabupaten Swasembada Pangan.

Terkahir, adalah penyediaan armada pemadam kebakaran (Damkar) di setiap Kecamatan. 

Calon Bupati Musi Rawas, Hj Suwarti mengatakan, hampir sebagian besar wilayah di Musi Rawas ini, masyarakatnya berpenghasilan dari petani padi.

Bahkan, Musi Rawas pernah berada di peringkat kedua di Sumsel sebagai lumbung pangan.

"Kami berkomitmen untuk mengembalikan Musi Rawas sebagai lumbung pangannya di Sumsel ini," kata Hj Suwarti

Untuk mewujudkan hal tersebut, ada beberapa hal yang akan dilakukan, yakni mulai dari pemberdayaan masyarakat petani, kemudian optimalisasi penggunaan air, sehingga tidak ada lagi lahan sawah yang kekeringan.

"Masalah ini kerap menjadi problem bagi petani padi, banyak petani yang gagal panen dan bahkan tidak bisa tanam padi, karena kekurangan air," ucap Suwarti. 

Untuk itu lanjut Hj Suwarti, ke depan jika diberikan amanah kepada masyarakat Musi Rawas, maka dirinya akan menempatkan petugas-petugas penjaga air, sehingga terjadi pemerataan air. 

"Petani padi merasa kekurangan air karena diambil petani kolam ikan. Kedepan tidak perlu khawatir, saya pastikan petani ikan dan petani padi bisa sama-sama berjalan," tegasnya. 

Selain itu, juga pasangan Sulthan juga akan mengoptimalkan tenaga penyuluh pertanian yang ada, agar bisa memberikan pendampingan secara maksimal untuk petani.

Sehingga, petani tidak buta akan masalah pertanian.

"Pendampingan mulai dari memilih benih, mengatasi hama dan lain sebaginya. Jadi petani ini, akan mendapatkan pengetahuan yang lebih banyak tentang pertanian," jelasnya.

Tak hanya itu, untuk mewujudkan swasembada pangan, pasangan Sulthan juga akan menyiapkan pupuk subsidi secara merata dan bibit unggul, yang mudah didapat oleh petani. 

"Pemerintah ke depan akan membantu pupuk bersubsidi bagi petani. Kami juga akan siapkan bibit unggul, sehingga tanaman padi tidak mudah diserang hama penyakit. Termasuk juga membantu obat-obatan," tegasnya.

Selain swasembada pangan, Hj Suwarti berkomitmen untuk menuntaskan tenaga honorer yang ada di Kabupaten Musi Rawas dengan menganggatnya menjadi tenaga P3K. 

"Musi Rawas ini Kabupaten yang besar dan tua, kenapa daerah lain bisa menuntaskan tenaga honorer, tapi Musi Rawas tidak bisa," ucapnya.

Kemudian program yang lain, yakni penyediaan armada Damkar di setiap Kecamatan.

Hal itu, untuk mencegah kerugian yang lebih besar bagi masyarakat.

"Saat ini, armada Damkar ini Musi Rawas tidak mumpuni untuk menanggulangi bencana kebakaran hutan dan rumah. Sehingga, banyak rumah yang habis karena keterlambatan damkar," tutupnya.

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved