Harga Karet Hari Ini

Harga Karet di OKU Hari ini Naik Sedikit di Awal Bulan 1 November 2024, Petani Belum Bisa Lega

Memasuki minggu pertama bulan November 2024 harga karet di Kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan ada kenaikan sedikit

Penulis: Leni Juwita | Editor: Shinta Dwi Anggraini
SRIPOKU/LENI JUWITA
Petani karet Semidangaji saat menimbang karet untuk dijual. 

TRIBUNSUMSEL.COM, BATURAJA -- Memasuki minggu pertama bulan November 2024 harga karet di Kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan ada kenaikan sedikit menjadi Rp 15.200/Kg.

Meski begitu, petani belum bisa lega dengan harga karet yang sedikit naik ini. 

Diketahui, harga Rp 15.220 tersebut untuk penjualan dwi mingguan, sedangkan untuk harga mingguan masih di angka Rp 12.500/Kg dan untuk bulanan juga di kisaran  diangka Rp 17.500/Kg.

Harga ini untuk di kawasan hulu yaitu kecamatan Lengkiti dan Kecamatan Semidangaji dan sekitarnya.

Harga karet untuk di kawasan hilir (kecamatan Peninjauan dan sekitarnya) Kabupaten OKU, harga karet yang dijual mingguan ada perubahan sejak akhir September lalu yaitu di angka Rp 12.000/Kg. 

Untuk penjualan dua mingguan turun Rp 2.000 menjadi Rp 13.500/Kg dan untuk harga bulanan juga ada kenaikan menjadi Rp 15.300/Kg.

Sumber Sripoku.com, Mardani (56) mengatakan, harga karet di Peninjauan mengalami kenaikan yang cukup signifikan dari biasanya yang selalu di bawah harga kawasan Ulu. 

Untuk bulan-bulan sebelumnya harga mingguan hanya Rp 10.600/Kg mengalami kenaikan sebesar 1.400 hingga menjadi Rp 12.000.

Harga dua mingguan, bulan lalu Rp 11.500/Kg naik Rp 1.500 menjadi Rp 12.000/Kg dan harga bulanan sebelumnya Rp 14.800/Kg, naik Rp 500 menjadi Rp 15.300/Kg.

Sedangkan di kawasan Ulu (Semidangaji sekitarnya) dan Lengkiti, harga mingguan di bulan sebelumnya Rp 11.000/Kg, di bulan November ini naik Rp 1.500 menjadi Rp 12.500.

Harga dua mingguan sebelumnya Rp 15.000 naik Rp 200 menjadi Rp 15.200/Kg dan harga bulanan, pada Oktober lalu masih di angka Rp 14.800 dan bulan November ini menjadi sebesar Rp 17.500/Kg.

Meskipun ada kenaikan dan penurunan sedikit harga karet, namun setidaknya sejak memasuki tahun 2024 ini  harga getah karet di tingkat petani  lumayan stabil.

Karena harga cenderung bertahan di Rp 12.500 – Rp 15.000-an.

Sehinga petani tidak terlalu galau meskipun harga ini belum menggembirakan karena hasil getah karet sangat sedikit.

Banyak faktor yang harus dipertimbangkan, seperti dituturkan Mardani (55), petani karet di Kecamatan Peninjauan mengaku hingga saat ini masih akan bertahan di komoditas karet.

Alasannya karena karet sudah menjadi tanaman primadona sejak zaman nenek moyang karena  diyakini komoditas andalan ini memang cocok ditanam di Kabupaten berjuluk Bumi Sebimbing Sekundang ini.

Di sisi lain meskipun harga karet mengalami  kenaikan sedikit, namun  memasuki musin kemarau ini produksi  getah karet berkurang karena batang karet sedang masa perontokan daun.

Penurunan produksi getah karet diatas 50 persen dibandingkan  kondisi normal.

“Biasanya kami nimbang 6 keping ( 300 kg) sekarang mau dapat 3 keping susah,” keluh  Ridwan.

Kekhawatiran lainya adalah bahaya kabakaran yang terus mengintai.

Berikut update harga karet di OKU, Kabupaten Ogan Komering Ulu Provinsi Sumatera Selatan Pada hari Senin (21/10/2024) :

  •  Untuk mingguan  di kawasan hilir  Rp  12.000/Kg dan di kawasan hulu (Semidangaji, Lengkiti) yaitu Rp 12.500/Kg.
  • Penjualan dua mingguan kawasan hilir  Rp 13.500/Kg (OKU bagian hilir) sedangkan kawasan hulu Rp  15.200 per kilogram.
  • Untuk penjualan bulanan berkisar Rp 15.300 (OKU bagian hilir) sedangkan kawasan hulu sama Rp 17.500 per kilogram.

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved