Kabinet Prabowo Gibran

Ulah Mendes Yandri Susanto, Mayor Teddy Perintahkan Semua Menteri Tak Pakai Kekuasaan Untuk Pribadi

Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Teddy Indra Wijaya turun tangan merespon tindakan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri

Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
ig/@sekretariat.kabinet
Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Teddy Indra Wijaya turun tangan merespon tindakan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto terkait undangan acara keluarga dengan menggunakan kop surat kementerian. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Sekretaris Kabinet (Seskab) Mayor Teddy Indra Wijaya turun tangan merespon tindakan Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto.

Diketahui, Mendes PDT Yandri Susanto disorot terkait undangan acara keluarga dengan menggunakan kop surat kementerian.

Imbas ulahnya, Mayor Teddy pun berpesan tegas kepada semua menteri Kabinet Merah Putih. 

Baca juga: Sosok Yandri Susanto Menteri Desa Diduga Pakai Kop Surat Kementerian di Undangan Keluarga

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto diduga mengeluarkan surat undangan acara keluarga kepada para kepala desa menggunakan kop dan stempel kementerian.
Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto diduga mengeluarkan surat undangan acara keluarga kepada para kepala desa menggunakan kop dan stempel kementerian. (Istimewa)

Pesan tersebut diutarakan dengan nada tegas, tetapi penuh kehati-hatian. 

Dalam lingkaran kekuasaan, penggunaan surat dan tanda tangan menteri jelas bukan hal sepele.
 
"Jangan digunakan kementerian ini untuk kepentingan pribadi dan keluarga," kata Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, menirukan pesan peringatan itu kepada awak media di Istana, Jakarta, Rabu (23/10/2024). 

Mayor Teddy meminta agar semua menteri menghindari penggunaan fasilitas kementerian, seperti kop surat, untuk kepentingan pribadi atau keluarga.

Pesan ini menjadi penting, mengingat publik menaruh harapan tinggi pada transparansi dan integritas pemerintah.

Tak hanya sekedar peringatan, tetapi juga cerminan dari betapa pentingnya menjaga batasan antara urusan publik dan pribadi dalam pemerintahan.

Bagi para menteri, pesan ini adalah pengingat setiap tindakan dilakukan dapat berdampak luas pada citra dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.

"Iya, kita harus siaga bersama. Kepercayaan publik yang besar ini harus kita jaga bersama. Semua imbauan untuk semua menteri di Kabinet Merah Putih," ujar Budi.

Menteri Desa Yandri Susanto Tak Ulangi Soal Kop Kementerian

Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto, buka suara terkait undangan acara keluarga dengan kop surat kementerian yang turut disorot oleh Mahfud MD eks Menko Polhukam.

Ia mengaku hal tersebut bisa dikoreksi dan memastikan kegiatan itu tidak disalahgunakan.

Politikus PAN itu juga mengucapkan terima kasih kepada Mahfud atas kritikannya.

"Terima kasih kepada Pak Mahfud yang sudah mengeritik itu dan tidak akan kita ulangi lagi," kata Yandri, dalam keterangannya, Selasa.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved