Motor Mogok Setelah Isi BBM di OKU Timur

Hasil Investigasi Awal di Pertashop 2P.323.77 OKU Timur, BBM Bercampur Air Diduga dari Mobil Tangki

Pertamina dan Tipidsus Polres OKU Timur, Sumsel sudah datang ke Pertashop 2P.323.77. Sebelumnya puluhan kendaraan mogor setelah isi bahan bakar disini

TRIBUNSUMSEL.COM/CHOIRUL ROHMAN
Pertashop 2P.323.77 yang berada di Jalan Merdeka tepatnya disamping Gedung DPRD OKU Timur, Kelurahan Terukis Rahayu, Kecamatan Martapura sampai saat ini masih tutup, Selasa (22/10/2024). 

TRIBUNSUMSEL.COM, MARTAPURA - Pertamina dan Tipidsus Polres OKU Timur, Sumsel sudah datang ke Pertashop 2P.323.77 yang terdapat di Jalan Merdeka tepatnya di samping Gedung DPRD OKU Timur Kelurahan Terukis Rahayu untuk pengecekan modular.

Sebelumnya, Pertashop 2P.323.77 menjadi sorotan karena puluhan kendaraan mogok setelah mengisi bahan bakar di sini. 

Selain pengecekan modular juga mengambil sempel minyak BMM pertamax di pertashop untuk dikirim ke laboraturium pertamina yang ada di Palembang.

Manager Pertashop 2P.323.77 Terukis Rahayu, Maruli Akbar ketika dikonfirmasi mengatakan, bahwa untuk investigasi semetara yang ditemukan di lapangan kemarin, minyak yang bercampur air kemungkinan berasal dari mobil tangki.

"Karena waktu orang Pertamina ngecek beberapa hari yang lalu di pipa pengisian dari mobil tangki ke modular kita, pada pipa tersebut terdapat minyak yang bercampur air. Dan hanya mobil tangki yang bisa masukin minyak lewat pipa tersebut," katanya, Selasa (22/10/2024).

Baca juga: Puluhan Motor Mogok Setelah Isi BBM di Pertashop 2P.323.77 Martapura OKU Timur, Manajemen Ganti Rugi

Lebih lanjut ia menyampaikan, untuk hasil laboratoriumnya belum ada kabar dari Pertamina dan pihaknya juga masih menunggu keputusan dari Pertamina.

"Iya, lagi nunggu keputusan mereka. Kalau saya pengennya cepet selesai. Lalu rencananya hari ini orang depot Pertamina mau melakukan tank cleaning (pembersihan tangki modular)," ujarnya. 

Lebih lanjut ia juga menjelaskan, setelah kejadian tersebut Pertashop 2P.323.77 sampai hari ini belum bisa beroperasi.

"Belum tau kapan bisa beroperasi lagi, karena minyak yang mau dikuras tersebut akan dibawa ke depot pertamina lagi. Kami juga masih menunggu arahan dari depot pertamina," pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya, Puluhan sepeda motor mengalami macet setelah mengisi di Pertashop 2P.323.77 Kelurahan Terukis Rahayu, Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur, tepatnya terletak di jalan Merdeka samping DPRD Kabupaten OKU Timur

Di mana motor yang mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) Pertamax di Pertashop tersebut langsung mati mesin setelah berjalan tidak jauh dari lokasi diduga karena BBM tercampur air.

Sari salah satu Warga pengendara sepeda yang macet mengatakan, ia biasa mengisi BBM di Pertashop Terukis Rahayu ini tidak terjadi apa-apa.

Namun hari ini sehabis mengisi pertamax sebanyak Rp 20.000 di Pertashop Terukis Rahayu tersebut motor yang dikendarainya tiba-tiba macet.

"Awalnya saya hendak menjemput anak yang sekolah di SMNPN 1 Martapura. Sebelumnya saya mengisi BBM dulu di Pertashop, lalu saat saya mau menyebrang motor saya langsung macet," katanya, Kamis (10/10/2024).

Lebih lanjut ia menyampaikan, setelah motor yang dikendarainya macet ia ditolong oleh tukang ojek yang berada di pinggir jalan dan langsung dibawa ke bengkel.

"Waktu mau menyebrangi jalan, motor mendadak mati. Kemudian motor langsung dibawa ke bengkel. Alhamdulillah waktu saya komplain ke Pertashop semua kerusakan motor diganti oleh pihak Pertashop. Dan uang pembelian Pertamax juga diganti oleh pihak Pertashop," bebernya.

Hal senada juga disampaikan, Anton warga Palembang yang mengisi BBM di Pertashop Terukis Rahayu, bahwa ia dari Palembang hendak ke Muara Dua.

Karena melihat kondisi tanki motor berkurang ia berniat menambah BBM dengan mengisi di Pertashop Terukis Rahayu tersebut. 

Namun setelah mengisi tak jauh dari lokasi Pertashop motor yang dikendarainya tiba-tiba langsung macet.

"Saya mengisi BBM sebanyak Rp 28.000 . Lalu pas baru hidup motor saya sudah brebet (ngadat). Lalu pas jalan beberapa meter motor langsung mati," ucapnya. 

Kemudian, ia dibantu temannya langsung membawa motornya ke bengkel terdekat untuk diperbaiki.

"Waktu berada di bengkel tangki motor dikuras ada air didalamnya. Selanjutnya dilakukan pembersihan oleh bengkel. Alhamdulillah pihak Pertashop bertanggung jawab semuanya diganti," ujarnya. 

Sementara, Manager Pertashop 2P.323.77 Terukis Rahayu, Maruli Akbar ketika dikonfirmasi mengaku, pihaknya sekitar pukul 12.00 WIB melakukan pengisian pertamax dari Pertamina Depo Baturaja sebanyak 2.000 liter.

Setelahnya selesai pengisian tangki Pertashop pihaknya langsung mengoperasionalkan kembali seperti biasa.

"Saat itulah banyak pengendara motor yang datang lagi ke pertashop karena motornya mati mendadak setelah pengisian di pertashop kita. Padahal sebelumnya keluhan ini tidak pernah terjadi," ujar Maruli.
    
Namun demikian, berdasarkan saran dari pihak Pertamina dan kepolisian pertashop langsung ditutup. 

Serta kepada pemilik motor pihak pertashop bertanggung jawab melakukan perbaikan terhadap motor yang mengalami kerusakan.

"Semua motor kita klaim biaya kerusakannya. Termasuk uang pembelian pertamaxnya dikembalikan. Kita juga sudah melaporkan kejadian ini ke Pertamina Baturaja. Dimana kita diminta melengkapi rekaman cctv sebelum dan sesudah pengisian oleh tangki dan sample pertamaxnya," jelas Maruli.
 

 

Baca artikel menarik lainnya di Google News

Ikuti dan bergabung di saluran WhatsApp Tribunsumsel

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved