Berita Viral

Nasib Siswi SMP di Lembata Disiram Air Keras, Dapat Bantuan DPRD: yang Penting Nona Bisa Lihat

Ini nasib siswi SMP disiram air keras oleh pria 49 tahun, kini dapat bantuan anggota DPRD Lembata Fraksi Partai NasDem, Jhon Batafor agar bisa melihat

|
Youtube KOMPASTV
M (13) korban disiram air keras dirawat di rumah sakit. Charles, pria 49 tahun menyiram air keras ke M (13), siswi sekolah menengah pertama (SMP) di Kabupaten Lembata, NTT saat korban berangkat sekolah 

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Thalia Amanda Putri

TRIBUNSUMSEL.COM - Seorang anggota DPRD Lembata dari Fraksi Partai NasDem, Jhon Batafor menyoroti peristiwa yang dialami siswi SMP disiram air keras oleh pria 49 tahun.

Jhon Batafor mengaku dirinya bakal memberikan bantuan kepada MCW (13) yang mengalami luka di bagian wajah dan matanya.

Baca juga: Kondisi Siswi SMP di Lembata yang Disiram Air Keras,Alami Luka Bakar Parah, Mata Belum Bisa Terbuka 

Bahkan ia siap menanggung semua pengobatan MCW dan menacarikan donor kornea hingga bisa melihat lagi.

"Soal biaya kita bisa bantu cari, yang terpenting dia bisa melihat. Apalagi kalau dirujuk ke Bali, saya akan bantu dengan segala upaya saya yang penting adik nona bisa lihat kembali," kata Jhon Batafor dari TribunFlores.com dilansir dari Tribun News.

Nasib Siswi SMP di Lembata Disiram Air Keras, Dapat Bantuan DPRD
Nasib Siswi SMP di Lembata Disiram Air Keras, Dapat Bantuan DPRD (youtube/KOMPASTV)

Bukan tanpa sebab, hal itu lantaran Jhon prihatin dengan kondisi korban yang alami luka di kedua matanya.

Ia pun berharap, tim dokter bisa menangani korban supaya MCW bisa melihat lagi.

Jika memungkinkan, ungkapnya, maka dapat dilakukan donor kornea untuk memulihkan penglihatan siswi malang itu.


Kronologi Kejadian

Untuk diketahui sebelumnya korban disiram air keras oleh CA (41) saat MCW hendak berangkat sekolah, Senin (14/10/2024).

Aksi penyiraman air keras ini terjadi ke Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Diketahui, kini pelaku penyiraman air keras yang berinisial CA sudah diringkus polisi setelah menjenguk korban yang dirawat di rumah sakit.

TribunFlores.com mewartakan, CA ternyata masih punya hubungan kekerabatan dengan korban.

"Tersangka kita amankan di RSUD Lewoleba usai membesuk korban di RSUD Lewoleba," tegas Kasat Reskrim Polres Lembata, Kompol Doni Sare.

Saat diinterogasi, CA pun mengakui perbuatannya.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved