Speedboat Cagub Maluku Utara Terbakar

'Kenapa Tuhan Ambil Papi' Tangis Putri Benny Laos di Depan Jenazah Ayahnya, Janji Buat Bangga

Lyn terisak tangis saat mengutarakan sambutan di depan jenazah ayahnya yang terbujur kaku di dalam peti di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto

|
Penulis: Aggi Suzatri | Editor: Kharisma Tri Saputra
tiktok/@blue.sky1353
Benneisha alias Edelyn alias Lyn, putri kedua Benny terisak tangis saat mengutarakan sambutan di depan jenazah ayahnya yang terbujur kaku di dalam peti di Rumah Duka Sentosa RSPAD Gatot Subroto 

Diketahui, pihak keluarga menunggu kepulangan Edbert Laos, yang sedang kuliah di Amerika Serikat sebelum Benny dimakamkan di San Diego Hills, Jakarta, pada Selasa (15/10/2024). 
 
Putra sulung Benny yang mengenakan baju putih itu tampak tertuduk sambil berusaha menahan tangis mengungkapkan isi hatinya.

Ia menarik nafas panjang sambil terus meletakan satu tangannya di atas kepala.

"Aku melihat betapa jauh lebih besar duniamu adalah duniaku, hal-hal yang kau lakukan dan aku ingin begitu banyak hal yang ingin kukatakan padamu tapi sulit mengatakannya bahwa aku sangat luar biasa bangga aku bisa memanggilmu ayahku," ungkapan pilu Edbert dengan bahasa Inggris terdengar sesak menahan tangis.

Baca juga: Sherly Tjoanda Istri Benny Laos Ungkap Detik-detik Speedboat Terbakar, Bau BBM Menyengat

Edbert meminta maaf kepada mendiang ayahnya karena masih memiliki ego yang tinggi untuk mengatakan banyak hal.

"Papi maafin Edbert jika banyak salah. I know relationships cannot always be perfect and I can understand you. There are many things I want to say to you but my ego won't let me tell you," kata Edbert.

Edbert berjanji akan menjaga ibu dan adik-adiknya selepas sang ayah tiada.

"Aku janji akan menjaga dan melindungi mami dan Edrick and Edylin," ucap Edbert kemudian ditenangkan oleh salah satu rekannya.

"Papi also proud of you Koko, kamu akan menggantikan papi menjadi kepala keluarga, i love you Koko," kata Sherly Tjoanda yang turut hadir masih terbaring di ranjang.

Sherly Tjoanda Ceritakan Kronologis

Pada kesempatan itu pula, istri mendiang Benny Laos, Sherly Tjoanda dalam kondisi berbaring di ranjang tidur pasien dengan tangan kanan yang masih diinfus menemui jenazah suaminya.

Masih mengenakan pakaian pasien dan penutup kepala medis warna hijau terang, Sherly datang ke rumah duka dengan menumpangi mobil ambulans TNI milik RSPAD.

Di sana Sherly memberi kata sambutan yang intinya mengucapkan terima kasih kepada kerabat atas dukungan moral yang amat berharga bagi keluarga.

Sherly sempat memperlihatkan kedua kakinya yang dibalut perban dari telapak kaki sampai lutut. 

"Mohon maaf suara saya bicaranya agak lambat karena ada pain killer," ucap Sherly yang terlihat menahan tangis seraya membuka kain penutup kedua kakinya.

Baca juga: Pilu Anak Benny Laos Mengunci Diri di Kamar usai Dengar Ayah Tewas Dalam Insiden Speedboat Terbakar

Baca juga: Menangis, Sherly Istri Benny Laos Berpesan ke Cabup Taliabu Sashabila Lanjutkan Perjuangan Suami

Didampingi tiga anaknya, Edberd, Edelin dan Edrick, Sherly bercerita selalu berpikir suaminya yang selama ini baik kepada orang lain akan punya umur panjang.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved