Menteri Prabowo Gibran

Daftar 16 Menteri Jokowi yang Dipanggil Prabowo Presiden Terpilih, Tak Ada Nama Budi Karya Sumadi

Namun, dari 16 nama itu, tak ada nama Budi Karya Sumadi yang sudah 8 tahun membantu Jokowi yang menjabat selama 2 periode sebagai Presiden RI.

Editor: Weni Wahyuny
Sekretariat Kabinet
Presiden Jokowi didampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kini presiden terpilih) menyampaikan keterangan kepada wartawan, usai petemuan keduanya, di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (11/10). 

"Kita tidak memikirkan orang tuanya siapa, agamanya apa, sukunya apa, rasnya apa, dia mampu atau tidak, dia bisa atau tidak, dia berjuang atau tidak, mampu enggak dia deliver, mampu enggak dia berbuat yang terbaik untuk bangsa dan rakyat. Nah itu yang kita cari," kata Prabowo. 

Menurut Prabowo, Jokowi pun pasti mencari orang terbaik untuk masuk ke dalam kabinetnya. 

Oleh karena itu, menteri-menteri di kabinet Jokowi yang berkinerja baik akan diminta untuk kembali bergabung pada kabinet mendatang. "Kalau kebetulan orangnya masih bagus, pasti kita akan minta untuk ikut lagi," kata Prabowo. 

Selain menteri Kabinet Indonesia Maju, juga ada wakil menteri (wamen), sekjen pada beberapa kementerian hingga penjabat gubernur yang dipanggil oleh Prabowo. 

Berikut daftarnya wamen, sekjen hingga pj gubernur yang dipanggil Prabowo ke Kertanegara: 

  1. Raja Juli Antoni, Wamen ATR M. Herindra, Wakil Menteri Pertahanan (Wamenhan) 
  2. Donny Ermawan, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Pertahanan (Kemenhan) 
  3. Budi Santoso, Sekjen Kementerian Perdagangan (Kemendag) 
  4. Komjen Agus Andrianto, Wakapolri 
  5. Ribka Haluk, Penjabat (Pj) Gubernur Papua Tengah. 

Sebagaimana diberitakan, Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan, Prabowo ikut menyeleksi langsung calon menteri yang akan membantunya dalam menjalankan pemerintahan selama lima tahun ke depan. 

"Walaupun sudah dilakukan oleh tim tapi akan langsung oleh Pak Prabowo untuk dilakukan sesi tatap muka untuk kemudian dalam tahap finalisasi," ujar Dasco di Kompleks Parlemen, Jumat (11/10/2024). 

Dasco lantas menjelaskan secara singkat proses seleksi calon menteri kabinet Prabowo. 

Pertama, para kandidat diminta menyerahkan biodata. 

Kemudian, mereka akan diprofiling.

Selanjutnya, pihak Prabowo juga menyiapkan tim untuk melakukan uji kelayakan atau fit and proper test. 

"Pertama tentunya diminta biodata kemudian profiling lalu finaslisai nanti akan ada semacam fit and proper,” kata Dasco. 

Sebelumnya, Dasco tidak membantah saat dikonfirmasi jumlah kementerian Prabowo yang disebut antara 44-46. 

Meskipun, dia menyebut bahwa jumlah pasti kementerian masih dalam tahap finalisasi 

“Jadi begini, saya nanti baru masih mau menghitung finalisasinya jumlahnya berapa. Tetapi, saya waktu kemudian jumlahnya ada, pas sekitar-sekitar itu (46 kementerian),” ujar Dasco 

Halaman
123
Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved